Deretan Uang Rupiah Viral: Disemprot Hijau hingga Dijual Rp 1 Miliar

Deretan Uang Rupiah Viral: Disemprot Hijau hingga Dijual Rp 1 Miliar

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Rabu, 04 Agu 2021 18:00 WIB
Viral Uang Pecahan Rp 2.000 mirip Rp 20,000/Dramaojol
Foto: Viral Uang Pecahan Rp 2.000 mirip Rp 20,000/Dramaojol
Jakarta -

Ramai di media sosial uang kertas pecahan Rp 2.000 yang diwarnai dengan semprotan berwarna hijau. Foto ini viral lantaran membuat orang terkecoh, pasalnya uang tersebut jadi sangat mirip dengan uang pecahan Rp 20 ribu.

Dari sebuah postingan di akun instagram dramojol.id ada foto yang memperlihatkan uang pecahan Rp 2.000.

Unggahan tersebut juga meminta warga untuk berhati-hati ketika menggunakan uang pecahan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hati-hati nih guys. Kondisi sekarang orang jahat makin pinter pake nyemprotin pewarna hijau ke uang Rp 2.000 jadi dikira uang Rp 20.000. Jangan cepat-cepat ngantongin uang," tulis akun @crez*ti** dikutip Rabu (4/8/2021).

Berita viral mengenai rupiah bukan kali ini saja. Beberapa waktu lalu juga sempat heboh ada uang logam gambar melati yang sempat viral karena dijual dengan harga Rp 1 miliar.

ADVERTISEMENT

Dari penelusuran detikcom untuk uang logam pecahan Rp 500 bergambar melati memang dijual di sejumlah marketplace harganya bervariasi hingga Rp 1 miliar.

Ada satu toko yang menjual uang logam ini dengan harga Rp 10 juta. Deskripsi dari toko tersebut adalah uang ini sedang tren dan diburu oleh kolektor.

Kemudian koin warna emas pecahan Rp 500 bergambar melati tahun 1991-1992 juga dijual dengan harga Rp 88,88 juta.

Selanjutnya ada juga 'uang' yang viral di TikTok Dalam video berdurasi 13 detik itu bertuliskan 'Ngasih THR pake uang pecahan ini lucu kali ya?' tulis akun @puspotv Dari video tersebut ada pengguna TikTok yang menanyakan terkait keaslian uang tersebut. "Uang rupiah beneran mau redenominasi ya?" tanya akun *bint*ng**ec*il.

Kemudian ada juga akun Ag*s*eti*w*n yang menyebut "Ini namanya redenominasi, mudah-mudahan ekonomi kuat dan segera diwujudkan, kebanyakan nolnya ribet" tulisnya.

Tanggapan PT Peruri ada di halaman selanjutnya

Menanggapi hal tersebut Head of Corporate Secretary Peruri Adi Sunardi mengungkapkan yang beredar di media sosial bukanlah uang rupiah, tapi House Note yang merupakan spesimen yang memuat seluruh fitur sekuriti yang dilakukan oleh Peruri.

Dia menyebutkan hal ini lazim dilakukan oleh para pencetak uang untuk menerbitkan House Note masing-masing. Tujuannya adalah untuk menunjukkan kompetensi dan kemampuan maksimal pencetak uang.

"Spesimen 1.0 tersebut dicetak pada 2015, sedangkan saat ini Peruri sudah memiliki yang 3.0 sesuai dengan pengembangan fitur sekuriti yang mampu dilakukan oleh Peruri. memang beberapa periode tertentu Peruri selalu membuat House Note tersebut," ujar dia



Simak Video "Video: Rupiah Kembali Stabil, BI Terapkan Kebijakan Ini"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads