Singapura Jatuhkan Sanksi ke 4 Bank Rusia

Singapura Jatuhkan Sanksi ke 4 Bank Rusia

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Sabtu, 05 Mar 2022 15:11 WIB
abstract merlion in morning of fall season - can use to display or montage on product
Ilustrasi/Foto: Thinkstock
Jakarta -

Pemerintah Singapura memberikan sanksi atau hukuman untuk Rusia akibat penyerangan ke Ukraina. Mengutip The Straits Times Pemerintah Singapura melarang empat lembaga keuangan asal Rusia untuk menjalin bisnis dengan perusahaan atau lembaga keuangan di Singapura.

Tak cuma itu, Singapura juga melarang ekspor ke Rusia seperti alat elektronik, komputer sampai perlengkapan militer. Kementerian Luar Negeri Singapura mengumumkan sanksi ini diberikan supaya Rusia menghentikan penyerangan kepada Ukraina.

"Sanksi dan pembatasan ini bertujuan untuk membatasi kapasitas Rusia untuk melakukan perang melawan Ukraina dan merusak kedaulatannya," sebut Kementerian Luar Negeri Singapura, dikutip dari The Straits Times, Sabtu (5/3/2022)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Daftar lembaga keuangan dan perusahaan yang dilarang bekerja sama dengan Singapura adalah VTB Bank Public Joint Stock Company, The Corporation Bank for Development and Foreign Economic Affairs Vnesheconombank, Promsvyazbank Public Joint Stock Company, dan Bank Rossiya

Kementerian Luar Negeri Singapura menambahkan bahwa penyedia layanan token pembayaran digital secara khusus dilarang memfasilitasi transaksi yang dapat membantu untuk menghindari langkah-langkah keuangan ini.

ADVERTISEMENT

Transaksi dan penyediaan layanan keuangan yang memfasilitasi penggalangan dana kepada pemerintah Rusia dan Bank Sentral Federasi Rusia, serta setiap entitas yang dimiliki atau dikendalikan oleh mereka atau bertindak atas arahan atau nama mereka, akan dilarang.

Larangan ini berlaku untuk membeli dan menjual sekuritas baru, menyediakan layanan keuangan yang memfasilitasi penggalangan dana baru oleh, dan membuat atau berpartisipasi dalam pembuatan pinjaman baru untuk entitas di atas.

"Pemerintah Singapura dan Otoritas Moneter Singapura juga akan menghentikan investasi pada sekuritas yang baru diterbitkan dari entitas di atas," terang Kementerian Luar Negeri Singapura

Lihat juga Video: Saat Elon Musk Suarakan Dukungannya untuk Ukraina

[Gambas:Video 20detik]




(hns/hns)

Hide Ads