Pemerintah Tambah Utang, Cadangan Devisa Naik Jadi US$ 136 Miliar

Pemerintah Tambah Utang, Cadangan Devisa Naik Jadi US$ 136 Miliar

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Kamis, 07 Jul 2022 11:32 WIB
Ilustrasi Bank Indonesia, lgo bank indonesia, bi, gedung bank indonesia di Jakarta
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta -

Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2022 sebesar US$ 136,4 miliar, lebih tinggi dibandingkan dengan posisi pada akhir Mei 2022 sebesar US$ 135,6 miliar.

"Peningkatan posisi cadangan devisa pada Juni 2022 antara lain dipengaruhi oleh penerbitan global bond Pemerintah serta penerimaan pajak dan jasa," Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono dalam keterangan tertulis, Kamis (7/7/2022).

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan," jelasnya.

Ke depan, kata Erwin, Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan berbagai respons kebijakan dalam mendorong pemulihan ekonomi.




(ang/ang)

Hide Ads