Soal Anak Bos WanaArtha yang Diburu FBI, Direksi: Kami Tidak Terinfo

ADVERTISEMENT

Soal Anak Bos WanaArtha yang Diburu FBI, Direksi: Kami Tidak Terinfo

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Rabu, 07 Des 2022 12:29 WIB
Ilustrasi Wanaartha
Foto: Ilustrasi Wanaartha (Dana Aditiasari/detikcom)
Jakarta -

Bos baru WanaArtha Life buka suara soal anak bos WanaArtha terdahulu yang disebut-sebut terseret kasus penggelapan dana nasabah. Polri bahkan sampai meminta bantuan FBI karena lokasi oknum yang diduga berada di Amerika Serikat.

Presiden Direktur WanaArtha Adi Yulistanto mengatakan, dirinya tidak mendapat informasi menyangkut hal perkara tersebut. Kasus ini pun diusut sepenuhnya oleh Bareskrim Polri.

"Kalau masalah kebenaran atau tidaknya mohon dicek ke Bareskrim karena kalau nggak salah info itu dari Bareskrim ya. Kami tidak terinfo, hanya baca-baca berita saja," katanya kepada media, di depan Kantor WanaArtha, Jakarta Selatan, Rabu (7/12/2022).

Diketahui, Adi beserta jajarannya baru menduduki posisinya di WanaArtha Life sejak Desember 2021. Ia mengatakan, permasalahan keuangan ini bersumber dari bos dan jajaran direksi lamanya.

Setelah Adi melaporkan dugaan adanya kejahatan keuangan dari hasil laporan keuangan perusahaan 2020 kepada pihak berwajib di Maret 2022, kepolisian beserta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pun mengusut permasalahan tersebut.

Tujuh petinggi lama WanaArtha Life ditetapkan jadi tersangka, dan kegiatan usaha dibekukan sejak Oktober 2022. Tak berhenti di situ, anak bungsu pemilik WanaArtha Life juga dikejar.

Menurut Kepala Sub Direktorat Industri Keuangan Non Bank (IKNB) Bareskrim Polri Kombes Pol Ma'mun, anak bungsu pemilik WanaArtha memiliki rekening senilai Rp 1,4 triliun. Yang bersangkutan diduga berada di luar negeri.

"Anaknya masih saya kejar sampai sekarang, karena masih di luar negeri. Anaknya yang paling kecil punya rekening senilai Rp 1,4 triliun, anaknya tuh," kata Ma'mun, dikutip dari kanal YouTube IPB TV, Sabtu (26/11/2022).

Melansir dari CNBC Indonesia, anak tersangka yang dimaksud diperkirakan anak dari Manfred Armin Pieteruschka dan Evelina Larasati Fadil, yakni Reza Pieteruschka dan Natasha Pieteruschka.

"Diperkirakan anak tersebut adalah Natasha karena tinggal di Amerika Serikat," ungkap Sumber CNBC Indonesia.

Manfred disebut-sebut memiliki hunian di Beverly Hills, California. Natasha Pieteruschka diketahui berdasarkan akun LinkedIn seorang Executive Director dan Digital Sale di Cinedigm. Anak tersebut memiliki dua kewarganegaraan karena lahir di AS.

Lebih lanjut Ma'mun mengatakan, Polri masih mengejar sampai ke Amerika Serikat (AS). Ia berharap FBI bisa mengabulkan red notice kepada sang buronan. Adapun red notice merupakan permintaan kepada penegak hukum di seluruh dunia untuk menangkap buronan.

Aset terkait kasus ini tergolong besar. Diperkirakan dana kelola WanaArtha mencapai Rp 17 triliun. Ma'mun menjelaskan WanaArtha sebenarnya lembaga legal, namun produknya yang ilegal.

Tonton juga Video: Nasabah WanaArtha Ngamuk Usai Sidang Vonis Jiwasraya

[Gambas:Video 20detik]




(eds/eds)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT