.webp)
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) sebagai mitra pemerintah dalam melakukan penjualan Surat Berharga Negara (SBN) mencatatkan penjualan SBN SR108 melebih target untuk periode 3 Maret 2023 - 29 Maret 2023. Hingga akhir masa penawaran SR018, tercatat penjualan SR018 mencapai Rp 1,7 triliun atau 231,25% dari target yang telah ditetapkan oleh Kemenkeu.
Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengungkapkan mengatakan angka tersebut meningkat dibandingkan penjualan SR017 pada tahun 2022 yang realisasi penjualannya sebesar Rp 1,01 triliun. Menurutnya, hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap penjualan Sukuk Ritel yang semakin meningkat.
"Hal tersebut menjadi salah satu tolak ukur tingginya minat investor terhadap penjualan Sukuk Ritel seri SR018. Diketahui, terdapat dua jenis tenor yang dikeluarkan pada seri tersebut, yakni SR018-T3 dengan tenor 3 tahun dan SR018-T5 dengan tenor 5 tahun," kata Handayani dalam keterangan tertulis, Selasa (11/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan produk SR018 dapat dijadikan alternatif penempatan investasi yang aman dan memberikan imbal hasil yang menarik bagi investor.
"Dengan tingginya minat investor dalam melakukan pembelian produk SR018 dan telah melampaui target, maka dapat menjadi salah satu penanda bahwa pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya berinvestasi semakin meningkat," ungkapnya.
Menurutnya, Indonesia memiliki potensi pertumbuhan yang besar dalam penjualan SBN. Hal itu didasari karena masyarakat sudah memahami SBN cocok dijadikan sebagai alokasi portofolio nasabah dengan profil risiko konservatif, moderat, hingga agresif.
Ia menjelaskan pihaknya bakal terus berupaya untuk bermitra dengan pemerintah dalam memasarkan produk SBN. Hal itu juga sebagai upaya dari BRI untuk mendukung proses pemulihan ekonomi dan mendorong pertumbuhan inklusi keuangan Indonesia.
"Ke depan, BRI juga terus berkomitmen menyediakan alternatif investasi yang sangat menarik dan aman bagi masyarakat. Handayani menambahkan, perseroan selalu berupaya membangun dan menciptakan economic dan social value bagi masyarakat Indonesia," katanya.
Ia menjelaskan untuk keamanan dan kenyamanan nasabah dalam berinvestasi, pihaknya turut bekerja sama dengan manager investasi, asuradur atau perusahaan asuransi maupun sekuritas terpercaya.
Menurutnya, langkah itu dilakukan karena BRI ingin menjadi pilihan utama bagi nasabah dalam mempercayakan seluruh transaksi perbankan serta dapat menjadi finansial supermarket dalam menjawab beragam kebutuhan investasi dan proteksi.
"Seluruh layanan keuangan senantiasa mendukung aspek integrated and one stop financial solution untuk mendukung kebutuhan nasabah individu maupun bisnis, melalui berbagai instrumen, seperti obligasi pemerintah, obligasi korporasi, reksadana, sekuritas, bancassurance maupun pengelolaan dana pensiun," tutupnya.
Lihat juga Video 'Kain Endek yang Erat Dengan Budaya Bali':
