Rahasia BRI Sukses Cetak Laba Rp 15,56 T dalam 3 Bulan

Rahasia BRI Sukses Cetak Laba Rp 15,56 T dalam 3 Bulan

Yudistira Imandiar - detikFinance
Selasa, 09 Mei 2023 08:49 WIB
BRI
Foto: Dok. BRI
Jakarta -

Kinerja perseroan yang semakin efisien dan kian berfokus di segmen mikro disebut menjadi kunci PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) membukukan kinerja positif dalam 3 bulan atau kuartal I 2023. BRI meraup laba bersih secara konsolidasi Rp15,56 triliun atau naik 27,4% year on year (yoy) pada periode tersebut.

Head of Equity Berdikari Manajemen Investasi Agung Ramadoni mengatakan kedua hal itu mendorong margin keuntungan yang semakin besar bagi emiten bersandi BBRI tersebut.

"Melihat dari pencapaian kinerja BRI pada kuartal pertama tahun ini, tidak hanya dari pertumbuhan kredit tapi juga datang dari adanya efisiensi yang dilakukan oleh perusahaan," kata Agung dikutip dalam keterangan tertulis, Selasa (9/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agung menjelaskan kemampuan bank meningkatkan efisiensi terlihat dari pertumbuhan biaya operasional BRI yang lebih rendah dibandingkan dengan pendapatan. Salah satu indikatornya ada pada credit cost atau biaya kredit bank yang turun 198 basis poin (bps) per Maret 2023 dibandingkan posisi tahun lalu. Kemampuan bank meningkatkan efisiensi terlihat pula dari Return on Average Equity (ROAE) atau tingkat pengembalian ekuitas rata-rata yang naik signifikan ke level di atas 20%.

"ROA (Return on Asset) juga tercatat naik dibandingkan periode sebelumnya," rinci Agung.

ADVERTISEMENT

Ia menambahkan rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) BRI turun dari 64,26% pada kuartal I/2022 menjadi 60,7% pada kuartal I/2023. Seiring dengan hal tersebut, kata Agung, BRI juga terlihat sukses mengelola dana secara optimal. Rasio biaya terhadap pendapatan (Cost to Income Ratio/CIR) BRI susut dari 38,37% per Maret 2022 menjadi 37,37% per Maret 2023.

Terkait hal tersebut, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengungkapkan segmen bisnis UMKM, khususnya mikro menjadi kontributor utama pertumbuhan. Kredit segmen mikro BRI diungkapkan Catur mampu tumbuh double digit sebesar 11,18% sepanjang Januari-Maret 2023.

"Dengan demikian total kredit BRI secara konsolidasi tumbuh menjadi Rp 1.180,12 triliun, Sebanyak 47,7% dari total kredit di antaranya disalurkan kepada segmen mikro dan ultra mikro. Sedangkan untuk segmen UMKM porsinya telah mencapai 83,86% dari total kredit BRI atau setara dengan Rp 989,64 triliun," jelas Catur.

Catur menambahkan kemampuan BRI dalam menyalurkan kredit tersebut juga diimbangi dengan pengelolaan manajemen risiko yang prudent.

"Hal tersebut tercermin dari rasio NPL pada akhir kuartal I 2023 sebesar 2,86% atau membaik apabila dibandingkan dengan NPL pada periode yang sama tahun lalu sebesar 3,09%. Membaiknya kualitas kredit tersebut membuat credit cost BRI membaik, sehingga mampu mendorong kinerja BRI," ujar Catur.

Tonton juga Video: Aksi Perampokan Bank dengan Sajam di Lumajang Terekam CCTV!

[Gambas:Video 20detik]



(akd/ega)

Hide Ads