Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meminta tambahan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di wilayahnya ke Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Hal itu dikatakan saat keduanya berada dalam satu acara yakni Penganugerahaan KUR Award dan Penyaluran KUR untuk UMKM.
Arinal mengatakan tambahan KUR itu untuk pengembangan di klaster kopi, cokelat dan penghasil lainnya yang terbesar di Lampung. Saat ini KUR yang ada disebut baru terbatas kepada sektor pangan.
"Saya ingin mengembangkan karena ini relasinya hanya kepada pangan, tapi kami juga penghasil kopi, penghasil cokelat nomor dua, penghasil udang dan sebagainya, ini mungkin akan kita tindaklanjuti setelah acara ini. Tolong kepada Bu Menteri Keuangan agar buka dikit buat saya," kata Arinal di Pos Bloc, Jakarta, Rabu (9/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arinal bersyukur, berkat KUR komoditas pangan di Lampung menjadi surplus. Untuk itu, ia merasa tidak salah jika Lampung dinobatkan sebagai provinsi juara 3 kategori strategi terbaik dalam penyaluran KUR 2022, di bawah Jawa Timur dan Jawa Tengah (Jateng).
"Alhamdulillah Lampung surplus berkat KUR, jadi tidak salah kalau memberikan saya KUR award," ucapnya.
"Saya tidak mau kalah dengan Gubernur Jateng (Ganjar Pranowo yang juara 1), ku geser ya, karena memang Lampung sudah punya produksi yang stabil 3,2 juta ton," tambahnya.
Arinal menyebut KUR merupakan salah satu cara untuk meningkatkan produksi sehingga Lampung bisa menjadi provinsi lumbung pangan yang berkelanjutan. Dia akan memanfaatkan KUR Rp 5 miliar yang diberikan untuk pengembangan alat dan mesin pertanian (alsintan).
"KUR-nya tadi saya sudah mendengar Rp 5 miliar dan akan saya realisasikan untuk alsintan," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah telah menyiapkan Rp 5 miliar untuk KUR alsintan bagi kelompok pertanian. Ini diberikan untuk menghadapi dampak dari ancaman El Nino.
"Kita siapkan sampai Rp 5 miliar untuk kelompok tani. Ini bisa didorong terutama wilayah Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan yang menjadi lumbung beras nasional," ucap Airlangga.
Simak juga Video: Kagetnya Gubsu Edy, Masih Ada Bank Salurkan KUR Bunga 6% ke UMKM