PT Bank KB Bukopin Syariah (KBBS) telah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan menyetujui pelaksanaan penambahan modal oleh pemegang saham Rp 680 miliar.
Direktur Utama KBBS Koko T. Rachmadi mengatakan bahwa aksi korporasi ini merupakan bagian dari komitmen PT Bank KB Bukopin Tbk sebagai Pemegang Saham Pengendali (PSP) dalam mendukung permodalan dan pengembangan usaha KBBS.
Kinerja keuangan KBBS pada 3 (tiga) tahun terakhir, yaitu tahun 2020 sampai dengan tahun 2022 menunjukkan perkembangan yang baik, terlihat dari pertumbuhan rata-rata selama 3 (tiga) tahun tersebut dengan pertumbuhan aset sebesar 15,88% per tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian pertumbuhan pembiayaan sebesar 12,37% per tahun dan pertumbuhan dana pihak ketiga sebesar 63,91% per tahun, sedangkan pertumbuhan pada Maret 2023 secara year on year (yoy) yaitu pertumbuhan aset sebesar 4,77%, pertumbuhan pembiayaan sebesar 12,12% dan pertumbuhan dana pihak ketiga sebesar 8,27%.
"Dana yang diperoleh dari setoran modal ini akan digunakan untuk mendukung rencana pengembangan usaha KBBS, antara lain melalui penyaluran pembiayaan baru yang berkualitas baik dan juga untuk Investasi pada hal-hal yang dapat menunjang kegiatan operasional serta meningkatkan daya saing perseroan," kata Koko dalam siaran pers, ditulis Minggu (24/9/2023).
Dalam melayani nasabah, KBBS didukung oleh jaringan kantor sebanyak 23 (dua puluh tiga) outlet, 116 (seratus enam belas) Kantor Layanan Syariah dan jaringan ATM yang meliputi ATM KBBS, ATM jaringan KB Bukopin, dan ATM Jaringan Prima/Bersama.
(kil/kil)