bank bjb Raih Penghargaan BPD Peringkat I di Ajang BUMD Awards 2023

bank bjb Raih Penghargaan BPD Peringkat I di Ajang BUMD Awards 2023

Anggita - detikFinance
Minggu, 01 Okt 2023 20:32 WIB
bank bjb meraih penghargaan sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) Peringkat I dalam kategori Besar dalam ajang BUMD Awards 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri dan Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah, di Hotel Grand Sahid Jakarta, pada Jumat (29/9).
Foto: Dok. bank bjb
Jakarta -

bank bjb meraih penghargaan sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) Peringkat I dalam kategori besar dalam ajang BUMD Awards 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri dan Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah, di Hotel Grand Sahid Jakarta, pada Jumat (29/9).

Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi secara langsung menerima penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Yuddy mengungkapkan penghargaan yang diraih oleh bank bjb adalah hasil dari dedikasi seluruh insan perusahaan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Sebagai Ketua Asbanda, Yuddy juga mendapatkan penghargaan Asosiasi yang telah melakukan kerja sama dalam mendukung pelayanan publik dan mendorong perekonomian daerah. Dalam kesempatan yang sama, Pemprov Jabar sebagai pembina BUMD Jawa Barat juga memperoleh penghargaan Komitmen BPD dalam kerja sama pemenuhan modal inti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penghargaan dari Kemendagri akan memacu semangat untuk bekerja lebih baik dan memberikan banyak manfaat kepada para Stakeholder dan Shareholder. Yuddy menegaskan bank bjb akan selalu berkomitmen dengan perannya sebagai agen pembangunan ekonomi daerah.

''Kami komitmen terhadap peran vital bank bjb sebagai salah satu motor penggerak perekonomian di daerah. Penghargaan ini akan memotivasi seluruh insan bank bjb terus memberikan layanan perbankan yang terbaik bagi masyarakat," ucap Yuddy dalam keterangan tertulis, Minggu (1/10/2023).

ADVERTISEMENT

Yuddy menjelaskan bank bjb sebagai BUMD memiliki tiga peran penting. Pertama, untuk memberikan manfaat bagi perkembangan perekonomian daerah. Kedua, menyelenggarakan kemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang bermutu bagi pemenuhan hidup masyarakat sesuai kondisi, karakteristik dan potensi daerah yang bersangkutan berdasarkan tata kelola perusahaan yang baik. Ketiga, memperoleh laba dan/atau keuntungan.

Berdasarkan tiga peran penting tersebut, bank bjb senantiasa mendukung berbagai kebijakan dan program yang dicanangkan pemerintah. Peran penting bank bjb juga terus dioptimalkan untuk mendukung berbagai program unggulan pemerintah daerah. bank bjb sebagai BUMD senantiasa mendukung program pemerintah dan sebagai salah satu garda terdepan agen pemulihan ekonomi.

bank bjb sebagai BPD terbesar di Indonesia juga terus mengajak bank daerah lain untuk berkolaborasi dan bersinergi karena akan saling memberikan manfaat positif dalam rangka pengembangan bisnis bersama. Terlebih bank bjb memiliki infrastruktur yang paling mapan sehingga dapat dimanfaatkan oleh BPD secara bersama-sama.

Sebagai contoh, untuk infrastruktur IT, saat ini bank bjb sudah memiliki produk produk digital seperti DIGI dan DigiCash (QRIS) by bank bjb, Internet Banking Corporate (IBC), bjb e-Tax, Virtual Account, Loan Onboarding (bjb LAKU) untuk pengajuan kredit segmen UMKM melalui aplikasi dan produk digital banking lainnya.

Selain itu, terdapat juga bjb University yang merupakan Corporate University bank bjb pun dapat dipergunakan untuk pengembangan SDM bersama. BPD yang bersinergi dapat memanfaatkan hal-hal tersebut secara bersama-sama untuk efisiensi. Semangat sinergi kolaborasi tersebut untuk menciptakan BPD yang lebih besar, kuat dan efisien.

Yuddy menegaskan berbagai capaian positif dan infrastruktur bisnis yang semakin mumpuni dikarenakan bank bjb memiliki kualitas sumber daya manusia yang mumpuni, mampu berkreasi berinovasi tiada henti. Selain itu, hal ini juga didukung oleh jalinan sinergi yang semakin kuat dengan berbagai pihak.

"Semua itu menjadi kunci keberhasilan bank bjb dalam menghadapi cakrawala dunia usaha yang terus berubah seiring kehadiran tantangan dan pergerakan zaman," tegas Yuddy.

(akd/akd)

Hide Ads