Sebuah standing banner di area car free day di Jalan Sudirman, Jakarta Pusat Minggu pagi 21 April 2024 itu menarik perhatian tiga orang polisi wanita dan sejumlah pengunjung. Adalah sebuah tulisan, 'BRImo-kan Car Free Day, Spesial Price Isotonic Water Rp. 1,-' yang memantik mereka untuk mendekat.
Seorang petugas wanita yang mengenakan kaus bertuliskan BRImo menyambut dengan ramah. Sambil memegang papan QRIS dia menjelaskan bahwa bisa bertransaksi membeli air mineral dan isotonic water dengan harga Rp. 1,-. Syaratnya transaksi dengan menggunakan aplikasi BRImo. "Silakan, silakan. 1 akun 1 transaksi," kata si petugas.
Bagi pengunjung yang sudah memiliki akun BRImo bisa langsung melakukan transaksi. Sementara yang belum memiliki akun BRImo bisa membuka rekening dengan meminda kode QRIS di banner atau membuka website BRI.
Fany bersama temannya adalah 2 di antara puluhan nasabah BRI yang melakukan transaksi di area Car Free Day hari itu. Dia mengaku sudah 3 tahun menjadi nasabah BRI dan sering melakukan transaksi melalui aplikasi BRImo.
Selain mudah, kata Fany, transaksi menggunakan aplikasi BRImo juga banyak memberikan diskon. "Saya seringnya menggunakan diskon untuk kulineran, ini yang sering banyak diskonnya. Pernah juga beli pakaian," kata dia saat ditemui di area Car Free Day.
Direktur Ritel Funding and Distribution PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Andrijanto mengatakan promo BRImo Rp. 1,- rutin dilakukan oleh BRI untuk memperkenalkan BRImo ke masyarakat. Even ini sudah beberapa kali dilaksanakan dan tidak hanya di area car free day di Jakarta Pusat saja tapi juga dilakukan di Bintaro dan tempat tempat lainnya.
Tak hanya Rp. 1,- ada juga promo-promo lain yang diberikan untuk memperkenalkan BRImo. Menurut dia promo ini adalah salah satu bagian untuk lebih mendekatkan lagi BRI ke masyarakat. Tak hanya promo, BRI juga terus menambah fitur-fitur BRImo untuk kemudahan masyarakat dalam bertransaksi dan berinvestasi.
"Jadi biar masyarakat itu merasa ya BRImo ini ya hari hari ada di sekitar masyarakat, itu yang selalu kita pesankan bahwa kita punya tagline one day in life with BRImo," kata Andrijanto yang ditemui usai bersepeda di arena Car Free Day, Minggu 21 April 2024.
Dia menjelaskan tagline, 'one day in life with BRImo' artinya seluruh rangkaian kegiatan masyarakat dari mulai bangun tidur sampai tidur kembali senantiasa berhubungan dengan BRImo. Misalnya bangun pagi ingin mengecek saldo bisa dengan membuka aplikasi BRImo. Begitu pun ketika pergi ke kantor dan ingin memberikan uang belanja ke asisten rumah tangga cukup dengan transfer melalui BRImo.
Uang transport untuk anak yang akan berangkat ke sekolah juga bisa ditransfer melalui BRImo. Siang hari saat mengecek saldo dan ada dana lebih kemudian ingin berinvestasi di emas, saham atau deposito juga bisa dilakukan dengan aplikasi BRImo.
Yodi Herzaman Regional CEO Jakarta 1 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) mengatakan kelebihan BRImo adalah tidak hanya sekadar aplikasi tabungan, tetapi sekaligus mengintegrasikan sarana investasi. Kelebihan ini didukung dengan ditetapkannya BRI sebagai holding ultra mikro. Seperti diketahui saat ini PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani atau PNM sudah diintegrasikan ke dalam BRImo. "Jadi kalau kita lihat di BRImo itu misalnya ada layanan untuk investasi emas," kata dia.
Tak hanya investasi emas, nasabah yang memiliki saham juga bisa mengecek melalui aplikasi BRImo. Menariknya melalui BRImo tak hanya bisa mengecek saham sekuritas milik BRI tapi juga sekuritas lainnya. Fitur lain yang juga sudah mulai ditambahkan adalah pembayaran pajak daerah, pajak hiburan dan restoran.
"Kami lengkapi fitur-fitur BRImo ini supaya masyarakat lebih one stop solution dari menabung, berinvestasi sampai nanti perencanaan keuangan untuk pensiun juga ada di BRImo," kata Yodi.
2024 Targetkan 40 Juta Nasabah Pakai BRImo
Andrijanto mengatakan saat ini dari sekitar 160 juta nasabah BRI baru sekitar 34 juta di antaranya yang menggunakan aplikasi BRImo. Namun dia memastikan bahwa angka pengguna aplikasi BRImo ini masih lebih dibandingkan dengan nasabah bank lainnya.
Tahun 2024 ini, lanjut Andrijanto, BRI menargetkan 40 juta nasabahnya menggunakan aplikasi BRImo. Target ini memang tak mudah namun akan terus didorong oleh BRI melalui pendekatan digital. Cara ini cukup berhasil. Buktinya di awal-awal jumlah nasabah yang menggunakan BRImo di bawah 1 juta. Namun dalam waktu 5 tahun angkanya naik menjadi 34 juta. "Artinya ada penambahan 5 sampai 6 juta setiap tahunnya. Ini kalau dikerjakan oleh orang (bukan pendekatan digital) bisa perlu berapa orang, bisa padat karya," kata Andrijanto.
Dia mengaku ada beberapa hal yang menjadi tantangan BRI dalam memasarkan BRImo. Sebab tidak semua nasabah BRI melek digital. Di sinilah kemudian petugas BRI tidak hanya mengajak nasabah untuk menggunakan BRImo tapi juga mencontohkan cara penggunaannya. Misalkan cara pembayaran listrik melalui BRImo, petugas harus mencontohkan kepada nasabah tahapan demi tahapannya. Dengan begitu masyarakat akan memiliki keyakinan bahwa aplikasi BRImo ini benar benar bermanfaat.
(erd/hns)