Perusahaan Asuransi Jiwa Masih Tumbuh Double Digit

Perusahaan Asuransi Jiwa Masih Tumbuh Double Digit

Samuel Gading - detikFinance
Selasa, 30 Apr 2024 14:20 WIB
ilustrasi asuransi
Ilustrasi - Foto: Getty Images/Wipada Wipawin
Jakarta -

Perusahaan asuransi jiwa tahun ini masih mencatatkan pertumbuhan nilai premi double digit tahun ini. Bisnis disebut masih solid.

PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dan PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) mencatatkan pertumbuhan double digit hingga 15% berdasarkan nilai premi baru yang disetahunkan atau annualized premium equivalent (APE) dan mempertahankan kepemimpinan di industri asuransi jiwa di Indonesia. Kepemimpinan di industri asuransi didukung oleh kinerja bisnis yang solid, di mana secara gabungan kedua perusahaan mencatatkan total pendapatan premi dan kontribusi sebesar Rp 22 triliun, dan total aset Rp 66 triliun.

Sepanjang 2023 Prudential Indonesia mencatatkan pertumbuhan double digit hingga 22% berdasarkan APE dari lini bisnis konvensional, jauh di atas pertumbuhan industri. Prudential Indonesia mencatatkan total pendapatan premi sebesar Rp 19 triliun, dengan total aset Rp 60 triliun dan dipercaya mengelola dana investasi hingga Rp 56 triliun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perusahaan juga terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp 17 triliun atau lebih dari Rp 46 miliar per hari. Hal ini didukung oleh tingkat kesehatan perusahaan yang salah satunya tercermin dari Tingkat Solvabilitas (Risk Based Capital/RBC) Prudential Indonesia sebesar 470%.

Presiden Direktur Prudential Indonesia Tony Benitez mengatakan total kontribusi bruto dari Prudential Syariah di tahun 2023 mencapai lebih dari Rp 3,2 triliun mengalami pertumbuhan sebesar 38% dibandingkan dengan tahun 2022 termasuk di dalamnya adalah kontribusi Dana Tabarru' sebesar Rp 1,2 triliun yang juga mengalami pertumbuhan dibandingkan tahun lalu. Di sisi lain Prudential Syariah juga mencatatkan total aset sebesar Rp 6,7 Triliun, termasuk di dalamnya terdapat aset kelolaan investasi sebesar Rp 5,5 triliun.

ADVERTISEMENT

Sebagai mitra amanah dalam membantu mengelola dana peserta, Prudential Syariah telah menyalurkan klaim dan manfaat sebesar Rp 2,2 Triliun atau sekitar Rp 6 miliar per hari, yang terdiri dari klaim manfaat Tabarru' sebesar Rp 1,3 Triliun, bersumber dari kontribusi peserta dan Prudential Syariah bantu salurkan, serta klaim manfaat investasi sebesar Rp 900 miliar. Klaim tersebut dibayarkan berdasarkan prinsip tolong menolong antar peserta dari Prudential Syariah.

Hal ini didukung oleh tingkat kesehatan perusahaan yang salah satunya tercermin dari tingkat solvabilitas (Risk Based Capital/RBC) Prudential Syariah sebesar 3.806% untuk Dana Perusahaan dan 180% untuk Dana Tabarru', jauh di atas ketentuan Regulasi terkait tingkat solvabilitas paling rendah sebesar 100% dan target internal paling rendah sebesar 120%.

"Sepanjang 2023, kami berhasil mempertahankan kepemimpinan kami di industri asuransi jiwa syariah di Indonesia. Hal ini menjadi bukti dari komitmen kami dalam menyediakan kebutuhan proteksi yang komprehensif sesuai dengan prinsip syariah kepada keluarga Indonesia. Kami akan terus berfokus untuk meningkatkan jumlah peserta khususnya terhadap segmen muslim. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang telah memberikan amanah kepada Prudential Syariah sebagai mitra untuk mengelola perlindungan jiwa, kesehatan, dan finansial, sekaligus membantu mereka meraih keberkahan di setiap jenjang kehidupan," kata Presiden Direktur Prudential Syariah Iskandar Ezzahuddin

Sepanjang 2023 Prudential Indonesia mencatat produk tradisional mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan hingga 43%, sehingga menghasilkan portfolio perusahaan yang seimbang antara produk tradisional (55%) dengan Produk Asuransi Yang Dikaitkan Investasi atau PAYDI (45%). Peningkatan penjualan produk tradisional ini dikarenakan desain produk yang dikemas dengan sederhana sehingga nasabah lebih mudah dalam memahami produknya, khususnya bagi mereka yang baru pertama kali membeli produk asuransi.

Dengan mempertahankan kualitas ini, Prudential Indonesia berhasil meraih urutan pertama dalam keanggotaan Million Dollar Round Table (MDRT) Indonesia dengan 1.153 tenaga pemasar profesional. MDRT merupakan sebuah penghargaan bertaraf internasional yang diberikan kepada tenaga pemasar yang selain berhasil mencapai target sesuai ketentuan, juga menjalankan proses penjualan sesuai standar etika yang tinggi.

Guna menjawab tantangan di industri terkait inflasi medis dan membengkaknya klaim kesehatan secara signifikan, Prudential Indonesia dan Prudential Syariah meningkatkan kerja sama dengan mitra rumah sakit melalui PRUPriority Hospitals. PRUPriority Hospitals hadir untuk memberikan kualitas proteksi unggul dan menyeluruh, yakni dengan memberikan nilai lebih kepada nasabah berupa efektivitas proses persetujuan klaim, transparansi estimasi biaya perawatan yang sesuai dengan jalur klinis di rumah sakit, serta peningkatan mutu layanan kesehatan berbasis bukti medis. Hingga April 2024, sudah ada 306 rumah sakit PRUPriority Hospitals dengan layanan non-tunai (cashless) yang tersebar di 91 kota di Indonesia.

"Kami terus berupaya memberikan dampak positif untuk masyarakat terkait keuangan syariah. Selain membantu mengelola proteksi berbasis syariah untuk keluarga Indonesia yang menerapkan prinsip saling tolong-menolong antar sesama, kami senantiasa melangkah bersama membawa tujuan hidup penuh berkah dengan memberikan manfaat berkelanjutan untuk sesama melalui peningkatan literasi keuangan, penetrasi asuransi keuangan syariah melalui kolaborasi strategis dengan asosiasi, organisasi Islam, dan institusi pendidikan dan berbagai pihak untuk memperkuat ekosistem syariah," jelas Iskandar.

(kil/kil)

Hide Ads