.webp)
PT Bank Rakyat Indonesia bekerja sama dengan PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) meluncurkan fitur cardless withdrawal, yang memungkinkan nasabah BRI maupun bank lain untuk melakukan penarikan tunai tanpa kartu fisik di jaringan anjungan tunai mandiri (ATM) dan cash recycle machine (CRM) BRI yang tersebar di seluruh Indonesia yang terintegrasi dengan jaringan Artajasa. Sasaran dari fitur ini adalah bank digital dan bank daerah yang ada di Tanah Air.
Dengan fitur ini, nasabah dapat menggunakan kode transaksi yang dihasilkan melalui aplikasi mobile banking apapun, untuk dapat melakukan penarikan uang tunai di ATM BRI, meskipun bukan nasabah BRI.
Direktur Bisnis Artajasa, Heru Perwito, mengatakan bahwa sasaran dari fitur cardless withdrawal ini adalah bank-bank digital yang tidak menerbitkan kartu secara fisik dan bank-bank daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sasaran kami adalah bank-bank digital yang tidak menerbitkan kartu secara fisik. Kemudian juga sasaran berikutnya adalah bank-bank daerah, dimana mereka banyak memiliki jaringan BRI di sananya. Jadi itu akan membantu di sana, sehingga nanti bisa mengurangi investasi mereka untuk penerbitan kartu, dan mengurangi kondisi physical nanti kalau terjadi kesalahan penggunaan kartu seperti kartu tertelan, kartu hilang, dan lainnya," terang Heru dalam konferensi pers, Rabu (18/12/2024).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Artajasa, Armand Hermawan, mengatakan bahwa Artajasa saat ini telah bekerja sama dengan 98 bank dalam hal penyedia infrastruktur sistem pembayaran. Namun, BRI menjadi rekan pertama dalam peluncuran fitur cardless withdrawal.
"Nanti itu akan progressing dengan berjalannya waktu akan menjadi nasabah pengguna tarik tunai tanpa kartu di ATM-nya BRI. BRI cakupannya sangat luas, juga ATM-nya yang paling banyak di antara beberapa bank yang lainnya," terang Armand.
Lebih lanjut, Armand menjelaskan, mengenai tarif yang dikenakan kepada nasabah bank lain saat mengambil uang tunai dengan fitur cashless withdrawal di ATM BRI, akan dikenakan sebesar Rp 7.500 untuk biaya penarikan uang tunai.
(eds/eds)
