Begini Jurus Bank Bantu Kebutuhan Para Pensiunan

Begini Jurus Bank Bantu Kebutuhan Para Pensiunan

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Kamis, 09 Jan 2025 15:05 WIB
Ilustrasi dana pensiun
Foto: Getty Images/iStockphoto/RomoloTavani
Jakarta -

Masa purnabakti atau pensiun pasti akan tiba untuk para pekerja. Karena itu dibutuhkan kegiatan untuk mengisi masa-masa pensiun ini.

Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) memiliki program kewirausahaan untuk membantu para nasabah pensiunan agar tetap produktif di hari tua. Department Head Retention Management Bank Mandiri Taspen Agy Ramdhan mengungkapkan pihaknya bekerja sama dengan banyak pihak seperti Indomaret, Mitra Indogrosir hingga perusahaan ekspedisi.

"Karena ada nasabah yang minat usahanya kurir dan logistik, apalagi saat ini pengiriman barang meningkat," ujar Agy dalam keterangannya, Kamis (9/1/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yang terbaru dari Mantap Sejahtra, jelasnya, paket usaha frozen food. Hanya dengan biaya mulai Rp 2 juta, nasabah Bank Mandiri Taspen yang biasa disapa Pak, Bu Mantap, bisa memiliki paket usaha frozen food. Nasabah yang mengambil paket usaha ini akan dipinjami freezer.

"Dengan biaya Rp 2 juta itu, nasabah dapat produk dengan bermacam varian. Itu bisa didiskusikan nanti. Misalnya, saya penginnya jualan nugget sama kentang saja, karena sosis nggak laku di sini, itu bisa didiskusikan. Sesuai dengan kesepakatan," terang Agy.

ADVERTISEMENT

Selain itu Bank Mandiri Taspen juga memiliki 120 mentor yang sudah tersebar di kantor cabang. Mentor-mentor tersebut disesuaikan dengan keunggulan daerah masing-masing. Misalnya hidroponik, tidak cocok di wilayah Indramayu dan Cirebon. "Kalau hidroponik biasanya daerah-daerah hijau pegunungan. Kalau di Jakarta tuh agak kurang, di Bandung bagus, Bogor bagus, Jember juga bagus. Di Indramayu-Cirebon, kami punya mentor yang bagus di bidang lele dan ikan nila," kata Agy.

Agy menambahkan, dari paket wirausaha tersebut, sudah ada 2.000 Mantapreneur dengan berbagai jenis usaha. Sebut saja usaha warung, frozen, agen TIKI, hidroponik, jamur tiram, dan banyak lagi. Mayoritas Mantapreneur tersebut, kata Agy, ada di Jawa. "Ada 60-65% di Jawa, sisanya menyebar Sumatra ada Kalimantan, Sulawesi, Papua, NTB, NTT. Paling banyak Jawa Timur, kedua Jawa Barat, ketiga Semarang yang lainnya nyebar. Usahanya kebanyakan kuliner, hampir 70% karena yang paling gampang," kata Agy.

Bank Mantap berupaya menopang kinerja Bank Mandiri Taspen dalam melayani nasabah. Di unit-unit tersebut ada dokter dan perawat yang akan melayani nasabah menjalani cek kesehatan. Setelah itu, kata Agy, nasabah akan mendapatkan obat dan vitamin.

Salah satu turunan dari Mantap Sehat adalah program tahunan Mantap Melihat. Mantap Melihat merupakan operasi katarak bagi para pensiunan nasabah Bank Mandiri Taspen yang sepenuhnya dibiayai Bank Mandiri Taspen. Animo nasabah terhadap program ini pun bagus.

Pada saat memasuki masa purnabakti, lanjut Agy, aktivitas mereka akan berkurang. Normalnya, kata Agy, mereka biasa pergi kerja jam 8 dan pulang pukul 5 sore. Setelah pensiun, aktivitas tersebut menjadi berkurang. "Nah, Mantap Aktif memiliki kegiatan ringan seperti kumpul-kumpul, pengajian, lomba 17 Agustus.

(kil/kil)

Hide Ads