.webp)
Bank Mandiri turut mendorong iklim investasi di Indonesia, salah satunya melalui kehadiran Kantor Cabang Luar Negeri (KCLN) di lima negara.
Direktur Treasury & International Banking Eka Fitria menyampaikan keberadaan KCLN Bank Mandiri telah melayani lebih dari 100.000 nasabah korporasi dan ritel dengan beragam layanan keuangan untuk mendukung bisnis nasabah
"Komitmen Bank Mandiri dalam membangun iklim investasi yang kondusif telah direalisasikan, antara lain melalui Kantor Luar Negeri Bank Mandiri. Saat ini, terdapat lima Kantor Luar Negeri Cabang Bank Mandiri di Singapura, Hong Kong, Shanghai, Cayman Island dan dua perusahaan anak di Kuala Lumpur dan London," papar Eka dalam gelaran Press Conference Mandiri Investment Forum 2025 di Fairmont Hotel, Selasa (11/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai fasilitator, Bank Mandiri juga berperan dalam dalam melakukan kurasi terhadap investor. Eka menjelaskan terdapat tiga hal penting yang menjadi perhatian dalam mengurasi atau memilih investor yang akan masuk.
"Pertama adalah berkenaan dengan kredibilitas investor itu sendiri. Credibility ini bisa kita lihat pada saat kita juga berhubungan, berkoordinasi dengan existing banks yang ada di sana. Pasalnya, investor yang kredibel akan selalu mempunyai bank yang kredibel juga untuk bertransaksi," jelas Eka.
Kedua berkaitan dengan kapasitas investor. Eka mengatakan secara finansial, investor harus mampu untuk melakukan investasi di Indonesia, yakni di industri yang memang menjadi prioritas.
"Validasi terhadap financial capacity ini juga menjadi salah satu hal yang dapat dilakukan oleh Kantor Luar Negeri Kami. (Kami) melakukan hubungan, baik dengan nasabah secara langsung ataupun dengan bank yang memiliki relationship terhadap calon investor tersebut," imbuhnya.
Ketiga yakni kapabilitas. Dalam hal ini, Kantor Luar Negeri Bank Mandiri melakukan transfer pengetahuan terkait reputasi dari calon investor.
"Mereka ada di sana, mereka ada di industri setempat sehingga kurasi atas tiga hal ini mengakibatkan kita mendapatkan investor-investor yang berkualitas," pungkasnya.
(akd/ega)
