Akuisisi Bank Bintang Manunggal oleh Hana Bank Masih Diproses

Jakarta - Bank Indonesia (BI) masih memproses akuisisi 60 persen saham PT Bank Bintang Manunggal oleh bank terbesar ketiga Korea Selatan, Hana Bank.Hal tersebut disampaikan Deputi Gubernur BI Siti Ch Fadjrijah usai halal bihalal di Gedung BI, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Senin (22/10/2007)."Kalau enggak salah itu masih dalam proses, setahu saya begitu, jadi diantara bank-bak kecil yang ada itu tidak ada yang mau jadi BKT (Bank dengan Kegiatan Terbatas), semua ada yang membeli dan juga ada yang setor modal," ujarnya.Menurut Siti Fadjrijah, proses konsolidasi perbankan sesuai Arsitektur Perbankan Indonesia (API) pada bulan Desember 2007 merupakan batas akhir pemenuhan batas modal minimum Rp 80 miliar. Jika tidak mencapai modal itu BI meminta bank melakukan merger atau akuisisi."Jadi masih dalam proses kan resminya akhir Desember 2007, ada yang sudah setel, tapi posisi pasnya nanti dulu saya lihat," ujarnya.Hana Bank telah mengumumkan rencana pembelian Bank Bintang Manunggal. Proses due diligence terhadap Bank Bintang Manunggal sudah dilaksanakan pada September lalu.Dengan masuknya investor baru ini, Bank Bintang berharap bisa menaikkan modal hingga Rp 80 miliar sebelum akhir tahun ini untuk memenuhi persyaratan API. Per Maret 2007, modal Bank Bintang sebesar Rp 34,32 miliar dengan total aset Rp 270 miliar. (ddn/ir)