Utanglah Sebelum Utang Itu Dilarang

Jakarta - Bicara tentang utang, yang terbayang di benak kita adalah bersenang-senang dulu dan bersakit-sakit kemudian. Sudah sangat banyak cerita terdengar bagaimana seseorang yang memulai "bersenang-senang" dengan angka sebesar Rp 2.500 ribu dan akhirnya terbenam dalam kesakitan dengan angka Rp 40 juta.

Di kantor kami Finansia consulting konsultasi permasalahan utang menempati posisi kedua permasalahan yang diminta oleh klien untuk diselesaikan. Jadi memang utang bisa menjadi sangat berbahaya bila salah penanganan.

Sebenarnya ada positifnya
Walaupun memang sangat berbahaya, namun untuk hal-hal tertentu memiliki atau mengambil utang mungkin merupakan jalan terbaik. Mengingat ada beberapa kelebihan yang harus kita akui dengan berutang :

1. Mendapatkan harta yang seharusnya belum waktunya kita miliki
Pernah merasakan bahwa saat Anda membutuhkan sesuatu dan ternyata saatnya belum tepat? Misalnya Anda menginginkan membeli sebuah televisi yang benar-benar Anda butuhkan. Anda sudah menabung sebegitu pintarnya untuk mengejar tujuan tersebut dan bila hal tersebut dilakukan, maka anda akan membutuhkan 8 bulan untuk memperolehnya. Kemudian tanpa disengaja seorang teman menawarkan TV-nya yang ia peroleh dari suatu undian dan ditawarkan dengan harga yang jauh dibawah harga pasar. Bila Anda tetap dengan idealisme Anda dan menunggu untuk mencapai harga pasar, maka TV yang Anda butuhkan tadi akan diperoleh di tahun ke 8 dengan harga pasar pula. Tapi bila Anda mau sedikit berbelok dan mengambil utang namun dengan komitmen untuk membayarnya dalam waktu 6 bulan, maka Anda sudah berhasil mendapatkan barang yang Anda butuhkan tadi. So..utang membantu Anda mendapatkan aset yang seharusnya belum waktunya untuk Anda.

2. Mendapatkan harta seharusnya tidak mampu kita miliki
Pernah terpikir bagaimana Anda mungkin membeli rumah dengan gaji yang Anda dapatkan saat ini? Sebagian dari Anda mungkin bisa dan mampu untuk menyisihkan gajinya dan dalam beberapa tahun bisa membeli rumah. Tapi yakinlah bahwa sebagian besar adalah tidak. Nah utang juga membantu kita di sini. Dengan tingkat kenaikan harga rumah dan tanah yang selalu lebih tinggi dari persentase kenaikan gaji, maka utanglah yang membantu kita mengejar ketertinggalan itu.

3. Menyelesaikan masalah mendesak yang seharusnya tidak bisa kita atasi.
Seorang teman pernah menelpon saya di tengah malam untuk meminjam sejumlah dana yang digunakan untuk keperluan biaya berobat istrinya yang sedang dirawat. Kadangkala memang kita tidak bisa menduga kebutuhan kita akan uang. Bisa saja dipagi buta, tengah malam atau di tanggal-tanggal 'tua'. Nah berutang di sini mungkin juga sangat diperlukan guna mengatasi masalah-masalah mendesak yang kita alami. Di saat uang pribadi tidak ada, harta tidak bisa dengan mudah dijadikan uang, maka utang adalah salah satu jalan penyelamat yang bisa digunakan.

Jadi bila Anda ingin dan harus berutang, menurut saya tidak masalah, asalkan memang tujuannya jelas dan dengan perhitungan matang. Jadi tetap mau berutang untuk kebaikan? Berutanglah sebelum utang itu dilarang…

Eko endarto @kokiduit (wdl/wdl)