Jakarta - Sebagian dari Anda pasti sudah menyusun banyak rencana untuk mengisi waktu di penghujung pergantian tahun. Mulai dari kumpul bersama keluarga, teman untuk sekedar barbeque (BBQ) di rumah atau yang paling mahal bisa menyewa villa dan cottage.
Selain berkumpul, biasanya juga di penghujung tahun banyak tawaran diskon terhadap banyak produk yang dijual oleh pusat perbelanjaan. Semua bisa dilaksanakan jika semuanya disusun dengan baik, terutama soal keuangannya.
Bagaimana akhir tahun senang namun isi dompet tetap aman? berikut tipsnya
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belanja sesuai kebutuhanMenurut perencana keuangan Aidil Akbar, belanja sesuai kebutuhan bisa menyelamatkan Anda. Sebelum larut dari promo-promo yang disajikan, ada baiknya membuat list produk apa saja yang dibutuhkan. Sehingga belanja kebutuhan bukan karena rasa ingin apalagi diskon.
Acara diskon di pusat perbelanjaan tidak hanya diselenggarakan pada akhir tahun. Menurut Aidil banyak acara diskon lainnya yang bisa dimanfaatkan oleh Anda untuk memenuhi kebutuhan. Salah satunya acara diskon di hari raya dan yang paling dekat setelah akhir tahun adalah Hari Raya Imlek.
Biasanya barang-barang yang didiskon merupakan stok lama atau sisa yang pada periode selanjutnya mau diganti dengan stok baru. Sehingga bagi Anda harus cermat untuk membeli barang yang didiskon.
Hati-hati 'diskon palsu'
Selain cermat terhadap barang yang didiskon, ada baiknya juga Anda kroscek lebih jauh terhadap promo yang diberlakukan. Menurut Aidil, tidak menutup kemungkinan bahwa diskon yang diberikan ternyata tetap dijual dengan harga normal alias 'diskon palsu' atau harga barang dinaikkan terlebih dahulu baru diberikan diskon.
Sebelum membeli produk diskon, ada baiknya Anda membuat perbandingkan terlebih dahulu. Sebab di musim diskon tidak hanya berlaku barang yang dijual oleh pusat perbelanjaan saja, tetapi biasanya para toko online pun menyajikan hal yang sama. Biasanya, barang yang dijual oleh online shop lebih murah meskipun tidak pakai diskon.
Jika ingin menyelamatkan isi kantong, maka Anda jangan sesekali memaksa membeli barang dengan utang.
Membeli barang yang kita inginkan dan mendapat potongan harga 50% memang sangat menyenangkan. Namun perlu dipahami lebih dalam lagi jika diskon 50% itu bukan berarti Anda menghemat, tapi Anda justru mengeluarkan uang 50% untuk barang yang belum tentu dibutuhkan.
Kumpul bareng aman dan nyaman
Pergantian tahun 2019 tinggal menghitung hari, banyak masyarakat yang merayakan acara tersebut dengan berbagai acara. Namun jika tidak direncanakan dengan matang, maka acara tersebut bikin dompet tumpur.
Agar dompet tetap tebal usai merayakan pergantian tahun bersama orang-orang tersayang, perencana keuangan Aidil Akbar memberikan tipsnya. Salah satu kuncinya adalah dengan sistem patungan atau sharing.
"Gampang, bikin potluck saja, masing-masing undangan membawa satu sampai dua makanan untuk di-sharing," kata Aidil. Dengan cara sharing, kata Aidil maka kelengkapan BBQ di akhir tahun pun bisa terpenuhi tanpa mengeluarkan dana yang lebih besar. Begitu juga bagi Anda yang ingin merayakannya di lokasi rekreasi.
Ada baiknya, dikatakan Aidil setiap budget sewa villa atau cotage ditanggung oleh seluruh peserta yang terlibat.
Dana yang dikeluarkan untuk acara BBQ yang di-sharing pun akan terasa lebih ringan dibandingkan melaksanakan acara tersebut secara individu. Ongkos yang dikeluarkan pun menjadi lebih murah jika dalam acara BBQ diselipi dengan beberapa permainan yang melibatkan seluruh peserta.
Buat Perencanaan
Ada beberapa tips yang dibagikan oleh Perencana Keuangan Prita Hapsari Ghozie agar acara pergantian tahun tetap bisa dimulai dengan menyusun perencanaan. Berikut beberapa tips agar kantong Anda aman usai pergantian tahun:
1. Menyusun anggaran bulan Desember hingga Januari
Menurut Prita penyusunan anggaran ini menjadi panduan Anda dalam menghabisi waktu di penghujung tahun dengan berbagai aktivitas yang membutuhkan banyak pengeluaran. Anggaran yang dibutuhkan bisa teratasi dengan baik jika sudah diatur dengan baik.
2. Buat pos living, saving, playing
Di dalam merencanakan anggaran bulan Desember sampai Januari, Anda bisa mengalokasikan penghasilan anda untuk biaya hidup dan saving. Pos saving yang dimaksud seperti dana darurat dan investasi. Dan tidak lupa dari rencana tersebut Anda bisa membuat alokasi dana untuk pos playing seperti hiburan, hadian, dan lainnya.
3. Manfaatkan bonus
Dalam perencanaan yang sudah disusun ada baiknya pos playing dipenuhi dari anggaran bonus yang didapat dari kantor. Sehingga penghasilan yang datang setiap bulan alias gaji tidak terganggu. Jika tidak mendapatkan bonus maka tidak perlu memaksakan.
4. Hindari pinjaman
Prita menegaskan bahwa untuk memenuhi gaya hidup di akhir tahun harus dihindarkan dari biaya yang berasal dari pinjaman alias utang.
5. Browsing
Menurut Prita bagi keluarga yang ingin tetap menghabisi waktu pergantian tahun dengan berkumpul dan bermain, maka bisa browsing untuk mendapatkan inspirasi liburan keluarga yang ekonomis. Salah satunya adalah pergi atau piknik ke taman.
Simak Video "Video: Liburan Akhir Tahun di Swara Prambanan, Ada Apa Saja?"
[Gambas:Video 20detik]