Anak Butuh Ilmu Kelola Uang, Nabung Emas Bisa Jadi Langkah Awal

Hari Guru Nasional jadi momen spesial untuk mengingatkan bahwa peran guru bukan hanya ada di sekolah. Orang tua pun adalah guru pertama bagi anak, guru yang memberi teladan, nilai hidup, dan kebiasaan baik yang akan mereka bawa sampai dewasa. Salah satu pelajaran penting yang sering terlupakan adalah soal mengelola uang.

Banyak orang tua fokus memastikan anak terampil secara akademik. Padahal, kemampuan mengelola finansial sama pentingnya untuk dipelajari sejak kecil.

Anak-anak zaman sekarang tumbuh di era serba cepat, serba instan, dan mudah tergoda ingin punya ini-itu. Di sinilah peran orang tua sebagai 'guru finansial' jadi sangat penting.

Salah satu cara paling simpel buat mulai ngajarin finansial sejak kecil adalah dengan membiasakan anak menabung emas. Tak hanya karena nilainya cenderung stabil, tapi juga emas itu tangible. Artinya anak bisa langsung paham mereka sedang menyimpan sesuatu yang punya nilai.

Kalau ngomongin nabung emas, PT Pegadaian punya layanan yang cocok banget buat pemula, yaitu Tabungan Emas Pegadaian. Sistemnya simpel, kita bisa mulai menabung tanpa harus beli satu gram penuh, bahkan bisa mulai dari Rp10.000,- saja.

Emas yang disimpan adalah emas 24 karat dengan keamanan penyimpanan yang dijamin PT Pegadaian. Nantinya, tabungan ini bisa dicetak menjadi emas batangan, ditukar perhiasan, dijual ataudan digadai dengan mudah kalau sewaktu-waktu dibutuhkan. Saldo juga bisa ditransfer antar pemilik Tabungan Emas, biaya pengelolaannya cuma Rp30.000 per tahun, dan seluruh transaksi bisa dilakukan lewat aplikasi Tring! By Pegadaian.

Kebiasaan kecil seperti menyisihkan uang jajan untuk ditabungkan emas Rp 10.000,- per minggu dapat menjadi latihan finansial yang efektif. Anak belajar mengenai komitmen, nilai aset, serta bagaimana sesuatu yang kecil bisa bertumbuh menjadi besar seiring waktu.

Dengan produk Tabungan Emas Pegadaian, proses ini jadi jauh lebih mudah dan cepat. Orang tua bisa memantau perkembangan tabungan melalui aplikasi, sekaligus mengajak anak melihat langsung grafik kenaikan nilai emas. Hal ini membuat proses belajar makin menarik.

Dengan demikian, menabung emas tak hanya soal punya aset, tapi turut membangun mindset. Anak belajar banyak hal, mulai dari disiplin, sabar, dan mengerti bahwa masa depan itu perlu dipersiapkan. Semua itu bisa dimulai dari langkah kecil yang mereka lakukan bareng orang tua.

Simak juga Video: #GerakinEmasmu Sekarang! Yuk Deposito Emas di Tring! by Pegadaian