6 Tips Berinvestasi Saat Pasar Bergejolak

6 Tips Berinvestasi Saat Pasar Bergejolak

- detikFinance
Selasa, 10 Sep 2013 07:34 WIB
6 Tips Berinvestasi Saat Pasar Bergejolak
Jakarta -

Bertahan di pasar

Ketika market mulai recovery kita malah sering kehilangan kejadian penting tersebut, akibatnya kita menjual saham terlalu cepat. Kejadian-kejadian penting tersebut kadang hanya berlangsung sesaat.

Untuk menghindari kehilangan kejadian penting tersebut, sebaiknya anda disarankan untuk stay invested dan menghindari perilaku panic selling.

Bandingkan dengan seorang investor yang panik menjual posisi mereka dan tidak mendapatkan 10 hari perdagangan terbaik dalam periode yang sama akan mengubah return mereka dari 20,61% menjadi 9,76% setiap tahunnya.

Pelajaran sederhana: anda seharusnya mempertimbangkan untuk stay-invested karena tidak ada yang bisa memprediksi kapan pasar akan mengalami hari-hari terbaik.

Pilih investasi jangka panjang

Studi menunjukkan semakin lama investor memegang posisi investasi mereka, semakin besar keuntungan mereka. Keuntungan dari investasi jangka panjang ditemukan dalam hubungan antara volatilitas dan waktu.

Investasi jangka panjang juga bisa menghemat biaya lainnya seperti biaya transaksi dari perdagangan aktif.

Diversifikasi portofolio investasi Anda

Diversifikasi adalah proses penyebaran investasi di sejumlah jenis pilihan investasi, pada gaya dan kapitalisasi pasar saham dan obligasi yang berbeda.

Diversifikasi meningkatkan manfaat aset alokasi sehingga portofolio investasi mungkin tidak terlalu terpengaruh oleh volatilitas pasar jangka pendek dibandingkan jika hanya berinvestasi dalam satu jenis aset.

Sejumlah studi akademis telah menemukan bahwa aset alokasi mempunyai peran lebih dari 90% variabilitas kinerja portofolio dari waktu ke waktu.

Catatan: Diversifikasi aset tidak menjamin keuntungan atau melindungi terhadap kerugian.

Pertimbangkan alokasi portofolio aset Anda

Secara historis, lamanya masa kontraksi dalam siklus bisnis adalah sekitar seperenam dari lamanya masa ekspansi. Sementara tidak ada yang tahu kapan resesi akan berakhir, jadi saat ini mungkin saat yang tepat untuk mengevaluasi kembali toleransi risiko Anda.

Beberapa investor jangka panjang mungkin ingin merealokasi eksposur portofolio investasi mereka.

Jika anda ingin investasi anda dikelola oleh seorang profesional, ada baiknya anda menentukan target waktu dan toleransi risiko dari alokasi aset portofolio anda.

Disiplin

Intinya dibutuhkan kedisiplinan untuk mengendalikan diri dari berita buruk yang dapat mengubah tujuan investasi jangka panjang anda. Harus diakui bahwa investasi yang sukses adalah bersifat maraton atau sprint.

Selalu konsultasi dengan profesional investasi

Setiap headline dari berita dapat membuat para investor khawatir. Untuk tetap fokus, ada baiknya untuk tetap berhubungan dengan profesional keuangan Anda.

Mereka mengenal kondisi pribadi Anda serta situasi keuangan Anda. Mereka yang mengenal kondisi pribadi Anda serta situasi keuangan Anda dan dapat memberikan saran yang Anda butuhkan untuk mencapai tujuan keuangan Anda.
Halaman 2 dari 7
(drk/ang)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads