"Hingga akhir tahun, target kami sekitar Rp 300 miliar. Kami mengeluarkan dua miliar unit, " ujar Direktur Trimegah, Rosinu, di Ritz Carlton Pacific Place, Kawasan Niaga Sudirman, Jakarta, Senin (26/5/2008)..
Menurut Rosinu, keunggulan produk ini adalah dalam kondisi pasar saham yang sedang bergejolak tidak akan berpengaruh pada produk baru ini, sebab reksa dana ini mengincar investor dalam medium long term 1 hingga 3 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Produk ini memang memberikan porsi besar pada saham-saham menengah atau mid cap, dengan arah medium long term, 1 hingga 3 tahun," ujarnya.
Sebab dengan jangka waktu investasi yang panjang, saham-saham mid cap akan memberi keuntungan yang lebih kepada investor. Dalam tiga tahun kedepan, saham-saham mid cap ini diharapkan dapat melampaui return saham-saham blue
chip.
Menurut Rosinu, perhitungan tersebut didasari data historikal, yang menunjukkan bahwa saham-saham berkapitalisasi besar saat ini, tiga tahun lalu adalah saham-saham menengah.
"Trimegah sudah melakukan riset sejumlah saham menengah di sektor perkebunan, pertambangan & energi, telekomunikasi dan perbankan, yang dianggap potensial," papar Rosinu.
Selain itu, reksa dana ini juga memberikan asuransi kepada pemegang unitnya. "Oleh sebab itu ada tambahan kata plus di reksadana ini, " terang Rosinu.
Reksa dana ini bertujuan memperoleh peningkatan investasi maksimal dalam jangka panjang, berupa capital gain dan dividen pada efek ekuitas. Minimum saham 80 % dan maksimum 100 %. Minimum Pembelian awal adalah Rp 10 juta. Pembelian selanjutnya di atas angka Rp 10 juta. (dro/qom)