Punya Tabungan Rp 100 Juta, Mending Beli Rumah Atau Investasi?

Jakarta - Pertanyaan: Saya berpenghasilan 7 juta/bulan dan mempunyai tabungan sekitar 100 juta. Saya berumur 24 tahun dan berniat menikah pada tahun ini. Dengan dana tabungan yang saya punya, saya sebaiknya membeli rumah/tanah atau investasi? Bagaimana perencanaan keuangan yang bisa saya lakukan? Terima kasih

Nama Lengkap:
Dimas Eka P

Jawaban:
Hai Mas Dimas, terima kasih atas pertanyaan yang diberikan.

Apabila rencana pernikahan akan dilaksanakan tahun ini, maka ada baiknya membeli rumah sebagai tempat tinggal bersama pasangan nanti. Namun, jangan lupa untuk tetap berinvestasi, karena Anda akan punya berbagai tujuan keuangan lainnya di masa mendatang. Penghasilan yang telah diperoleh saat ini sebaiknya dapat dikelola dengan maksimal.

Perencanaan keuangan yang baik dimulai dengan mengelola penghasilan secara bijak. Penghasilan perlu dialokasikan saat awal penerimaan agar pembelanjaan dapat dikontrol. Sehingga penghasilan yang diperoleh dapat memenuhi kebutuhan yang ada dan tidak habis sia- sia untuk berfoya- foya. Berikut alokasi penghasilan yang umumnya disarankan,

• 10% minimal untuk tabungan dan investasi
• 35% maksimal untuk cicilan utang
• 50% kebutuhan sehari-hari
• 5% dana hiburan.

Sebagai contoh, Anda disarankan untuk menyisihkan dana sebesar Rp 700 ribu (10% x Rp 7 juta) setiap bulannya untuk alokasi tabungan dan investasi. Apabila ada alokasi lain yang tidak terserap misalnya cicilan utang Anda hanya sebesar 15% untuk pembayaran kartu kredit, maka alokasikan 20% sisanya untuk menambah pos tabungan dan investasi.

Setelah mengelola penghasilan dengan bijak, Anda perlu menyusun tujuan keuangan yang ingin dicapai. Tujuan keuangan ini diperlukan untuk menentukan strategi apa yang sebaiknya dipilih untuk mewujudkan tujuan tersebut. Jadi jawaban atas pertanyaan Anda untuk memilih antara berinvestasi rumah ataupun aset keuangan bergantung pada tujuan keuangan yang Anda miliki.
 
Sebelum menentukan strategi investasi, Anda perlu menentukan tujuan keuangan dan jangka waktu untuk mewujudkan tujuan keuangan tersebut. Sebab penentuan strategi investasi berkaitan erat dengan durasi investasi dan profil risiko investor. Jadi tentukan tujuan keuangan dan kenalilah profil risiko diri sebelum berinvestasi.

Live a beautiful life! (wdl/wdl)