Deputi Perumahan Swadaya Kementerian Perumahan Rakyat Jamil Ansari mengatakan, dari 7,9 juta unit rumah tidak layak huni, lebih dari 1 juta terdapat di provinsi Jawa Barat.
"Perhitungan kita, jumlahnya 7,9 juta yang tidak layak huni. Yang paling besar ada di Provinsi Jawa Barat. Jumlahnya lebih dari 1 juta," kata Jamil kepada detikFinance di Garut, Jawa Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang kita tangani per tahun 10% dari total kebutuhan," kata Jamil.
Tahun ini, pemerintah yakin bisa menjangkau bantuan terhadap 200.000 rumah. Sampai bulan ini, 98% dari total tersebut sudah tercapai. Sedangkan tahun depan, ditargetkan ada 220.000 rumah yang akan diberikan bantuan.
Mekanisme bantuan tersebut akan diberikan melalui bank, setelah dilakukan verifikasi penduduk yang dilakukan pemerintah daerah. Bank akan mencairkan uang dari Kementerian Perumahan Rakyat untuk dilakukan perbaikan rumah. Pencairan dan perbaikan akan dilakukan secara kolektif oleh warga.
"Perbaikannya Aladin. Atap, lantai, dinding," kata Jamil.
(zul/ang)