Namun sebenarnya bagaimana strategi yang tepat untuk mendapatkan rumah, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian PUPR, Lana Winayanti mengatakan, menabung untuk membayar uang muka atau down payment (DP) menjadi solusi yang lebih tepat bagi masyarakat. Menurutnya, DP dalam jumlah besar akan memudahkan masyarakat untuk mencicil karena mengurangi jumlah cicilan per bulan sehingga kepastian melunasi rumah pun lebih terjamin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lana mengakui, ada berbagai cara yang dilakukan oleh pengembang untuk bisa menarik dan membantu masyarakat dalam memberikan akses pembiayaan perumahan bagi masyarakat. Misalnya dengan DP serendah mungkin. Namun hal ini memiliki resiko yang besar bagi perbankan karena tak memiliki jaminan kepada debitur, apalagi dengan jaminan tanpa uang muka.
"Umumnya bank tak ada yang berani nol persen karena mereka harus menilai, mampu tidak debitur itu untuk mencicil. Jadi dikhawatirkan sense of honorship-nya. Khusus bank BTN, mereka memang boleh 1%, tapi dengan syarat payroll debitur ada di BTN. Jadi cicilan bisa dipotong langsung dari payroll tersebut, sehingga aman," pungkasnya. (dna/dna)