Seluruh Tanah di Jakarta, Bogor dan Tangerang Bersertifikat di 2018

Jakarta - Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil menargetkan seluruh lahan di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten akan bersertifikat tahun depan. Saat ini, dari total 1.545.000 bidang lahan di DKI Jakarta, baru 81% di antaranya yang memiliki sertifikat.

"Bahwa di Jakarta ini diperkirakan ada sekitar 1.545.000 bidang tanah, yang sudah bersertifikat mencapai 81%. Sudah punya komitmen dengan Gubernur (DKI Jakarta) Insya Allah tahun depan seluruh tanah di Jakarta akan bersertifikat selama tidak dalam keadaan konflik," ujar Sofyan saat pembagian 7.500 sertifikat tanah kepada warga Jabodetabek di Lapangan Park and Ride Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (20/8/2017).

Di Jawa Barat, kata Sofyan, ada 19.852.000 bidang lahan sedangkan yang sudah memiliki sertifikat sebanyak 32% atau sekitar 6.464.142 bidang. Ia menargetkan seluruh lahan di Bogor, Jawa Barat akan bersertifikat tahun depan.

Begitu juga Tangerang, Banten yang seluruh lahannya yang akan bersertifikat di 2018. Saat ini, Kementerian ATR mencatat ada 3.403.000 bidang tanah di Banten, dan 53% di antaranya sudah bersertifikat.

"Jawa Barat tahun depan dan Banten akan bersertifikat lengkap. Mudah-mudahan Bogor 100%, Tangerang 100% bisa," ujar Sofyan.

Di tahun ini, Kementerian ATR menargetkan ada 25.000 bidang tanah di DKI Jakarta yang memiliki sertifikat. Sedangkan untuk Jawa Barat dan Banten masing-masing 594.000 dan 275.200 bidang tanah akan memiliki sertifikat di tahun ini.

Sofyan menambahkan, Balai Kota DKI Jakarta baru hari ini mendapatkan sertifikat tanah dari Kementerian ATR. Selain itu ada Taman BMW hingga Pacuan Kuda di Pulomas, Jakarta Timur yang sudah bersertifikat.

"Gedung Pemerintah DKI Jakarta baru hari ini dapat sertifikat. Mudah-mudahan tahun depan enggak ada lagi satu petak tanah di Jakarta yang enggak jelas statusnya," kata Sofyan. (ara/dna)