Saudi Bidik Investasi Properti di Jakarta, Bagaimana Potensinya?

Jakarta - Potensi perkembangan bisnis properti di sektor perkantoran Jakarta masih tinggi. Hal tersebut diungkapkan CEO Leads Property Hendra Hartono.

Dirinya menjelaskan, Jakarta masih memiliki potensi yang tinggi di sektor perkantoran. Para pengusaha yang memiliki perusahaan di Indonesia harus memiliki kantor pusat di Jakarta, ini yang membuat potensi properti perkantoran di Jakarta masih tinggi.

"Investasi untuk membuat kantor di Jakarta itu paling tepat," kata dia dalam acara The First Saudi Arabia Investor Forum, di Hotel Ritz Charlton, Jakarta, Senin (15/1/2018).

Baca juga: 200 Pengusaha Saudi Kumpul di Jakarta, Bidik Investasi Properti

Permasalahan mengenai masih belum meratanya pembangunan di Jakarta bisa diselesaikan dengan banyaknya investor asing yang membantu membangun Jakarta. Dengan adanya transportasi yang nantinya sudah terintegrasi di Jakarta, maka diharapkan bisa menggairahkan sektor properti hingga ke pinggiran kota.

"Mengenai MRT, problem kita karena memang infrastruktur di Jakarta belum merata. Dengan adanya MRT dan LRT wilayah pinggiran di Jakarta aja juga ikut berkembang terutama di sektor perkantoran," kata dia.

Baca juga: Di Depan Investor Arab, Anies Pamer Realisasi Investasi Rp 82 T

Selain membahas mengenai potensi perkembangan di sektor properti perkantoran, Hendra menjelaskan, perkembangan properti di sektor lain juga masih tinggi. Beberapa di antaranya seperti bisnis pembangunan mall dan gudang penyimpanan.

"Shopping enggak mungkin orang enggak nge-mall, mereka yang tinggal di kota ingin leisure, jalan-jalan karena ini mall ini sangat penting. Mall itu lifestyle entertainment. Gudang penyimpanan, bergabung dengan industrial, kemudian kota-kota di pinggiran seperti Cikarang Meikarta dan lainnya itu akan menjadi pemukiman," kata dia.

Baca juga: Arab Saudi Minta Proses Investasi di RI Lebih Cepat

Sebagai informasi, para investor dari Arab Saudi hari ini menggelar The First Saudi Arabia Investor Forum dengan fokus industri real estate. Dalam acara ini sebanyak sekitar 200 investor Arab Saudi dipertemukan dengan para pengusaha dan regulator di Indonesia.

Acara ini akan diselenggarakan guna menyajikan peluang investasi di bidang real estate di Indonesia kepada para pengusaha Arab Saudi. Acara ini diinisiasi oleh Kedutaan Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Pemerintah Pusat Indonesia dan Pemerintah Khusus Ibu Kota Jakarta.

(ara/ara)