Jakarta -
Properti adalah salah satu jenis investasi yang cukup popular di masyarakat. Adanya asset yang berwujud, nilainya yang bisa dikatakan selalu meningkat menjadikan Properti sebagai produk investasi yang mudah untuk dimengerti dan dijadikan seseorang sebagai salah satu bagian portofolio besarnya.
Untuk masyarakat Indonesia sendiri, memiliki investasi Properti sudah menjadi hal wajib dalam tujuan hidup mereka. Terbukti adanya istilah sandang, pangan dan papan sebagai kebutuhan yang harus diwujudkan dalam hidup seseorang.
Selain sebagai kepemilikan, Properti juga bisa sebagai sarana bisnis. Dengan permintaan yang dikatakan selalu ada, dan penyediaan yang relative terbatas, maka bisnis bisa timbul di situ.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagi Anda yang ingin menjadikannya sebagai bisnis, mungkin trik-triuk dasar ini bisa sebagai awalan.
Setiap pasar pasti memiliki karakteristik, regulasi, fasilitas pendukung dan infrastruktur yang berbeda-beda. Karena itu ketika membeli properti yang jaraknya jauh tentu memiliki cerita yang berbeda.
Menentukan pasar sasaran menjadi penting di dalam bisnis agar produk kita tidak salah sasaran. Mereka yang butuh rumah pertama pasti berbeda kriterianya dengan mereka yang membutuhkannya sebagai investasi rumah ke dua, tiga dan seterusnya. Jadi pahami pasar yang akan Anda tuju sehingga produk Anda tepat sasaran.
Rumah bisa menjadi kantor paling menguntungkan karena bebas biaya. Di saat sekarang, phisisk kantor tidak lagi menjadi hal mutlak apalagi untuk Anda yang barang jualannya tidak tersedia di kantor.
Jadi memulai dari sumah sangat mengurangi biaya opreasional yang biasanya jukup besar apalagi bila ternyata biaya itu adalah biaya tetap. Misalnya biaya sewa, tenaga kerja, alat kantor dan sebagainya karena itu bersifat harus tetap keluar walaupun tidak ada penjualan.
Mungkin Anda akan mengatakan bagaimana bisa sukses sebagai pemula karena saya adalah pemain baru. Mungkin harus saya sebutkan bahwa semua yang besar sekarang dulunya adalah pemain baru. Jadi mereka yang besar sekarang juga pernah mengalami hal yang sama dengan Anda, jadi pemain baru bukan berarti menutup kemungkinan untuk sukses.
Dalam bisnis termasuk di Properti, tidak mengenal system antrian sehingga kalau Anda memang lebih baik, pasti lebnih maju. Kenapa yang baru bisa lebih baik dari yang lama? Karena yang baru memberi nilai tambah kepada produk yang sama.
Temukan nilai tambah bisnis Anda dibandingkan bisnis Properti lainnya, niscaya kita bisa lebih dipercaya oleh pembeli dibanding yang lama.
Sebagai pemula tentu sedikit memiliki pengalaman dalam berinvestasi. Sebaiknya berpartner dengan seorang profesional namun juga terpercaya dengan keahlian di bidangnya masing-masing.
Bekerja sama sekarang bukanlah hal tabu. Bahkan bekerja sama dengan pesaingpun saat ini adalah hal yang biasa. Kita harus sadari bahwa kita memiliki kelebihan dan juga kekurangan, demikian juga pihak lain.
Nah bila kelebihan kita bisa menutupi kekurangan partner kita, maka kolaborasi tadi bisa menjadi sebuah kekuatan yang luar biasa. Tapi tentunya kembali diingatkan harus mencari mitra yang sejalan dan memiliki visi juga misi sejalan. Bila tidak, tujuan bersama tidak bisa dicapai.
Ok, semua dasar sudah ada dan pasti tidak sempurna, namun menunggu sempurna tidak akan terjadi tanpa ada percobaan awal. Anda yang sudah bisa berlari dengan cepat, dimulai dengan langkah pertama yang menyakitkan ketika bayi. Jatuh, terantuk dan mungkin juga luka adalah bagian yang harus dilewati.
Tapi hasil akhir Anda sempurna dalam berjalan dan lari. Maka mulai dengan paling sederhana. Melihat pasar sasaran Anda, menjadikan ponsel atau telepon rumah sebagai sarana sudah bisa dilakukan. Minimal dengan memperkenalkan diri ke komunitas bahwa Anda sekarang memiliki bisnis Properti.
Halaman Selanjutnya
Halaman