Hunian yang dikembangkan oleh Ciputra Group ini menawarkan harga mulai dari Rp 168 juta saja. Alhasil, sejak Jumat (7/12) malam hingga Sabtu (8/12) siang, hunian ini sudah diserbu oleh sekitar 1.250 nomor urut pemesanan (NUP). Jumlah NUP ini ditaksir melebihi target awal penjualan unit rumah tersebut.
"Kita awalnya meluncurkan cluster terbaru, yaitu Cluster Sanur. Kita awalnya siapkan unit itu kira-kira sekitar 650 unit, ternyata yang daftar per kemarin malam itu tercatat sudah 1.250 orang. Sehingga kita putuskan untuk menyiapkan tambahan supaya yang daftar tidak kecewa," ujar Associate Director PT Ciputra Residence, Yance Onggo saat ditemui detikcom, Sabtu (8/12/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini juga mempengaruhi preferensi orang dalam membeli rumah dan kawasannya. Kelihatannya, konsep yang kami tawarkan, yaitu kota baru terpadu 2.600 hektare, dengan konsep TOD, dan harga yang terjangkau ternyata mendapatkan respons yang sangat luar biasa," tegas Yance.
![]() |
Ia melanjutkan bahwa kawasan kota baru terpadu ini juga didukung dengan Stasiun KRL Maja yang hanya berjarak 5 menit dari kawasan dan sudah dilengkapi dengan kereta commuter line. Ada juga fasilitas penunjang lainnya seperti fasilitas komersil di sepanjang boulevard utama, klinik kesehatan, hingga restoran.
Selain fasilitas yang lengkap, ia juga menyampaikan faktor lain yang ia sebut sebagai 5P, di antaranya pengembang yang terpercaya, perencanaan yang terstruktur, pemerintah yang memberi dukungan penuh, pelaksanaan yang terus berjalan, dan price atau harga yang terjangkau. Kelima faktor tersebut, menurutnya, semakin meyakinkan masyarakat untuk membeli hunian di Citra Maja Raya.
"Kita membangun Citra Maja Jaya ini salah satunya adalah untuk mendukung pemerintah di mana pemerintah itu sudah mencanangkan pembangunan 10 kota baru di seluruh Indonesia, di mana kawasan Maja menjadi salah satunya yang diprioritaskan pembangunannya oleh pemerintah," jelasnya.
Yance juga mengatakan bahwa sejak dibangun pada 2015, Citra Maja Raya telah berhasil memasarkan dan membangun lebih dari 14 ribu unit rumah dan unit komersil ruko. Sebagian besar pembangunan rumah sudah rampung, bahkan lebih dari 7 ribu unit sudah diserahterimakan ke konsumen.
"Kami terus terang tidak menyangka hasil dari penjualan kami ini boleh dibilang melebihi ekspektasi kami, bisa dibilang dalam tempo 3 tahun ini lebih dari 14 ribu unit rumah dan komersial," pungkas Yance. (ega/prf)