General Manager Synthesis Development Imron Rosyadi menuturkan di tengah kondisi ekonomi makro yang masih melambat, properti menengah atas juga ikut terkena imbas.
Kendati begitu, ia mengatakan kalau demand masih tetap ada. Hal ini terbukti dari banyaknya konsumen yang datang untuk melihat show unit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Market menengah ke atas itu banyak, terbukti banyak yang minat sama show unit ini. Tetapi yang saya diskusi memang proyek yang terserap adalah yang punya trust dan nilai lebih. Kalau yang biasa aja, maka market menunggu," terangnya kepada detikcom, Kamis (12/12/2019).
Tower Nakula dan Sadewa akan dibangun kembar seperti yang ada dalam filosofi Jawa. Imron menuturkan, proyek ini akan mengusung konsep heritage Indonesia. Bukan hanya dari sisi desain tetapi juga budaya.
Saat memasuki area apartemen, para penghuni akan disambut dengan beberapa patung wayang. Lalu lobi utamanya akan berkonsep rumah joglo, sebelum masuk ke unit.
"Ada rumah joglo yang akan ada di main lobby. Jadi ini kami peruntukkan bagi kelas menengah atas yang mereka merasa hidup di Jakarta itu sudah crowded, penat, bising dan bikin stres. Untuk butuh refresh dia butuh tempat yang agak jauh dan butuh waktu. Kenapa gak bikin di dalam kota. Dengan desain resort, disambut patung, rumah joglo semi private dan lobi masing-masing tower yang private. Lalu di unitnya menjadi very private," terangnya.
Konsep ini sangat cocok bagi segmen pembeli Synthesis Residence Kemang, yang mana mereka merupakan para ekspatriat atau pensiunan yang ingin menghabiskan waktu di Jakarta dengan suasana berbeda.
"Kita punya taman, ada suasana resort di sana, tema heritage Indonesia kita mereka banyak yang antusias. Apalagi banyak para ekspatriat yang suka dengan budaya Indonesia," tuturnya.
Untuk tower Nakula dan Sadewa, totalnya ada 725 unit dengan porsi tipe 2 bedroom sebanyak 50%, 1 bedroom sebanyak 25% dan 3 bedroom 25%. Harganya dijual mulai Rp 1,4 miliar untuk 1 bedroom, Rp 2,5 miliar untuk 2 bedroom dan Rp 4 miliar untuk 3 bedroom.
"Untuk 2 bedroom ada 3 tipe lagi yang luas 54 m2, luas 63 m2 dan luas 73 m2. Beda di luasan saja. Kalau untuk tipe 3 bedroom ada yang luasnya 102 m2 dan 107 m2," pungkasnya.
Adapun, Synthesis Kemang Residence punya fasilitas Tirta Astana yang merupakan sebuah taman yang di dalamnya terdapat kolam renang dan kolam ikan berkonsep kerajaan Jawa.
Di area ini terdapat juga area BBQ, dining pavilion, yoga pavilion, dan children playground. Ada juga Teras Srikandi yang merupakan area komersial untuk memenuhi kebutuhan harian seperti restoran, kafe, swalayan, dan lain-lain.
(ujm/mpr)