Sentul City Jual AEON Mall, Duitnya buat Bayar Utang Bank Rp 900 M

Sentul City Jual AEON Mall, Duitnya buat Bayar Utang Bank Rp 900 M

Hendra Kusuma - detikFinance
Senin, 19 Apr 2021 13:01 WIB
supermarket aeon
Foto: dok. detikFood
Jakarta -

PT Sentul City Tbk (Perseroan) sepakat menjual AEON Mall Sentul City kepada PT AEON Mall Indonesia dengan harga Rp 1,9 triliun. Kesepakatan tersebut terjadi pada 15 April 2021. Uang hasil penjualan sebagian akan digunakan untuk membayar pinjaman atau utang.

"Kami bersyukur akhirnya proses akuisisi bisa berjalan dengan lancar," kata Presiden Komisaris PT Sentul City Tbk, Basaria Panjaitan dalam keterangan persnya, Senin (19/4/2021).

Proses akuisisi atau penjualan AEON Mall Sentul City senilai Rp 1,9 triliun tersebut di tandatangani Presiden Direktur PT Sentul City (BKSL) Tjetje Muljanto, Direktur PT Sentul City Iwan Budiharsana, dan Direktur Utama PT AEON Mall Indonesia Daisuke Isobe di Marketing Gallery Sentul City, Jalan MH Thamrin, Kav 8, Sentul City, Babakan Madang, Kabupaten Bogor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Basaria, proses penjualan tanah dan bangunan ini terjadi karena AEON Jepang sebagai investor melalui PT AEON Mall Indonesia melihat prospek bisnis yang sangat baik di kawasan hunian Sentul City.

Bagi perseroan sendiri, dikatakannya, dana dari hasil penjualan ini akan dimanfaatkan untuk melunasi pinjaman ke PT Bank BNI Tbk (BBNI) sebesar Rp 900 Miliar.

ADVERTISEMENT

Kata Basaria, dana dari hasil penjualan juga mengurangi secara signifikan liabilitas perseroan. Selain itu penjualan mall ini memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kinerja keuangan Perseroan pada kuartal II-2021.

"Dan tentunya sangat membantu cash flow kami," jelasnya.

Lanjut halaman berikutnya.

Menurut Basaria, BKSL berkomitmen untuk terus mengembangkan kawasan hunian di Sentul City sebagai Kota Mandiri yang modern. Kata Basaria, hal ini sejalan dengan pengembangan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Kabupaten Bogor yang menetapkan kawasan hunian Sentul City sebagai Central Business District (CBD).

Pengembangan CBD menjadi prioritas utama perseroan saat ini. Setelah IKEA, AEON Mall, perseroan tengah merancang kerjasama dengan investor asing untuk membangun Factory Outlet terbesar se Asia Tenggara di Sentul City.

"Kita ingin percepatan agar kegiatan bisnis berskala besar di kawasan hunian Sentul memberikan dampak ekonomi kepada stakeholders," katanya.

Selain itu, menurut Basaria, Sentul City juga bertekad untuk menjadikan kawasan hunian Sentul City sebagai surganya para investor. Karena itu, perseroan juga secara berkesinambungan menyiapkan infrastruktur yang sangat dibutuhkan oleh para investor nasional dan global.


Hide Ads