Pameran Properti Sudah Mulai Offline, Pengembang Bisa Cuan Miliaran

Pameran Properti Sudah Mulai Offline, Pengembang Bisa Cuan Miliaran

Tim Detikcom - detikFinance
Minggu, 29 Mei 2022 09:20 WIB
Ipex
Foto: Ipex (Istimewa)
Jakarta -

Pelonggaran aktivitas masyarakat imbas pandemi yang melandai jadi ladang uang bagi pengembang. Pengembang perumahan kini bisa melakukan pameran secara offline.

Selama 2 tahun terakhir, pameran properti dilakukan secara online alias virtual. Mulai tahun ini, pemerintah memberi izin aktivitas pameran dilakukan offline.
Event Indonesia Properti Expo (IPEX) 2022 yang diselenggarakan Bank BTN misalnya, telah menarik perhatian masyarakat selama delapan hari berpameran hingga akhir pekan lalu.

Salah satu pengembang yang meraih sukses di ajang pameran tersebut yaitu Greenwoods Group. Setidaknya, ada empat proyek unggulan yang yaitu Citaville Parung Panjang, Citaville Pilar Cikarang, JP Apartment Bogor, dan Damara Village Bogor muncul dalam laman instagram @mygreenwoods.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam ajang tersebut, Greenwoods Group berhasil memasarkan sebanyak 35 unit senilai lebih dari Rp 21 miliar hanya di event IPEX 2022.

"Capaian di ajang IPEX 2022 lalu di luar ekspektasi, malah tadinya kami tidak mau ikut bergabung karena masih suasana libur Lebaran selain masih ragu dengan kondisi pandemi. Jadi, dari hanya menargetkan penjualan senilai Rp6 miliar kami malah membukukan hingga lebih dari Rp 21 miliar," ujar Deri Septiandi, Promotion Manager Greenwoods Group dalam keterangannya, Minggu (29/5/2022).

ADVERTISEMENT

Hal ini membuktikan, kebutuhan masyarakat khususnya kalangan pekerja milenial yang mencari hunian pertamanya atau first time home buyer masih sangat besar. Hal itu terbukti dari konsumen yang membeli produk Greenwoods di ajang IPEX 2022 dari kalangan pengguna (end user).

"Kami juga memberikan banyak kemudahan saat pameran dengan program Meizing Flash Sales dengan diskon hingga Rp 400 juta, cashback booking fee 100 persen, hingga berbagai gimmick menarik yang bisa berbeda di setiap proyek. Desain rumah yang kami pasarkan juga sangat menarik bergaya modern kontemporer yang disukai kalangan milenial," pungkas Deri.

Mengutip www.mygreenwoods.com, Citaville Parung Panjang berlokasi di Jagabaya, Bogor, yang dibangun di atas lahan seluas 7,7 ha sebanyak 686 unit. Rumah yang ditawarkan mulai tipe satu lanti 30/60 seharga Rp 380 jutaan dan dua lantai 48/60 Rp 500 jutaan. Citaville Pilar Cikarang di Jalan Ki Hajar Dewantara, Kabupaten Bekasi, yang dibangun 3,7 ha sebanyak 304 unit. Tipe rumahnya mulai Rp38/60 Rp 400 jutaan dan 69/60 Rp 600 jutaan.

Sementara Damara Village Bogor (2,7 ha/112 unit) berlokasi di Ciparigi, Bogor Utara, yang memasarkan rumah dua lantai seharga mulai Rp 1 miliar-an dan kebetulan saat IPEX ini sold out 100 persen hingga hanya menyisakan unit Ruko dengan harga mulai Rp 1,8 miliar.

Terakhir, JP Apartment merupakan satu-satunya produk highrise yang ditawarkan di Jalan Letjen Ibrahim Adjie, Dramaga, Kabupaten Bogor. Dari tiga tower yang akan dibangun saat ini satu tower (380 unit) telah mulai diserahterimakan (siap huni). Unitnya ditawarkan seharga mulai Rp 400 jutaan.

Ajang pameran properti lalu dijadikan untuk memperkenalkan produk baru Greenwoods Group yaitu Damara Village Tarumanagara Ciputat (58 unit) dan Aria Rempoa (29 unit).




(zlf/zlf)

Hide Ads