PT Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) (Persero) telah bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta dan Bank Jawa Tengah (Jateng) dengan mengadakan Program Penyediaan Hunian Berskema Down Payment Nol Persen (DP 0%) untuk ASN aktif di lingkungan Pemkot Surakarta, Jawa Tengah.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabumi mengapresiasi penuh program hunian ASN dari TASPEN ini.
Menurut Gibran, langkah tersebut harus didukung sebab masih banyak ASN di Surakarta yang belum memiliki tempat tinggal. Tak hanya itu, para ASN juga masih banyak yang tinggal jauh dari tempatnya bekerja di Surakarta.
"Di wilayah Kota Surakarta ini masih banyak ASN yang belum memiliki rumah dan tinggal jauh dari tempat kerja. Banyak ASN kami setiap harinya berkendara berjam-jam menggunakan KRL maupun kendaraan sendiri untuk sampai ke kantor tempatnya bekerja.Pemerintah Kota Surakarta mengapresiasi Program Hunian ASN dari TASPEN yang bekerja sama dengan Bank Jateng untuk pembayaran kredit perumahan, dengan menyediakan lahan kosong untuk dibangun rumah susun modern dan rumah tapak. Kami yakin dengan inovasi program Hunian ini di Surakarta, akan membuka potensi program serupa untuk dapat direplikasi di kota, kabupaten bahkan provinsi lainnya di seluruh Indonesia," kata Gibran dalam keterangan tertulis, Jumat (11/11/2022).
Hal ini disampaikannya saat melakukan penandatanganan kesepakatan yang dilakukan bersama dengan Direktur Utama TASPEN A.N.S. Kosasih dan Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno beserta jajaran di Pendopo Balai Kota Surakarta, Jawa Tengah, Kamis (10/11).
Diketahui, pada program ini, ASN aktif nantinya dapat mencicil hunian secara jangka panjang mulai dari 30 hingga 40 tahun dengan DP 0%. Dengan fasilitas ini, ASN aktif juga dapat melakukan cicilan hingga lewat masa pensiun. Kerja sama yang dilakukan dengan Bank Jateng turut memungkinkan untuk ASN aktif mendapatkan kredit dengan cicilan sangat terjangkau, yaitu hanya sekitar Rp 2 juta.
Untuk dapat memanfaatkan program yang telah disediakan, ASN aktif wajib mengalihkan identitas penduduk atau KTP menjadi warga Surakarta. Sedangkan, untuk penempatan pembangunan program tersebut, Pemkot Surakarta akan membangunnya di atas lahan di Mojosongo. Pengembangan hunian dengan konsep lahan tumbuh ini nantinya akan dilakukan oleh anak usaha PT TASPEN (Persero), yakni PT Taspen Properti Indonesia.
Di sisi lain, A.N.S. Kosasih mengatakan program ini dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan ASN di lingkungan Surakarta. Program ini juga merupakan wujud kolaborasi dan inovatif dari banyak pihak.
"Sebuah kebanggaan bagi TASPEN dapat turut mendongkrak kesejahteraan para peserta, khususnya ASN aktif di lingkungan Pemkot Surakarta. Hal ini sesuai dengan inisiatif Bapak Menteri BUMN Erick Thohir di mana sebagai BUMN, kami senantiasa memperkuat kontribusi positif untuk Indonesia. Kali ini, kontribusi tersebut kami wujudkan melalui terobosan inovatif pertama di Indonesia, yakni Program Penyediaan Hunian terjangkau. Apresiasi tertinggi bagi Pemkot Surakarta atas langkah sigap dalam program ini. Didukung juga oleh Bank Jateng yang sangat akomodatif dalam penyusunan skema kredit untuk ASN bersama TASPEN, sehingga hari ini kesepakatan program ini dapat dilakukan," ujar Kosasih.
Direktur Bank Jateng, Dodit Probojakti juga menyebutkan kolaborasi ini akan menjamin kepastian pembayaran semasa ASN aktif dan pasca pensiun.
"Dengan kolaborasi antara TASPEN dan Pemkot Surakarta, maka akan menjamin kepastian pembayaran semasa ASN aktif dan TASPEN yang menjamin kepastian pembayaran pasca ASN pensiun. Ke depan, Bank Jateng siap membantu untuk pembiayaan kredit bagi seluruh ASN di Jawa Tengah dan senantiasa terbuka untuk inovasi program kepada para ASN di lingkungan Pemerintah Kota Surakarta, maupun provinsi lainnya," jelas Dodit.
Masyarakat Surakarta, terutama para ASN menyatakan sangat tertarik akan program ini dan berharap memperoleh kesempatan untuk berpartisipasi dalam program Hunian ASN dengan DP 0% dan cicilan 30 hingga 40 tahun. Sebab program ini dinilai akan mempermudah ASN untuk memiliki rumah. Setelah program di Kota Surakarta berjalan, TASPEN secara bertahap akan menggandeng berbagai pemerintah daerah lainnya dalam membantu para ASN di seluruh Indonesia untuk memiliki rumah.
(ega/ega)