Instalasi Pengolahan Limbah Rp 639 M Segera Dibangun di IKN

Instalasi Pengolahan Limbah Rp 639 M Segera Dibangun di IKN

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Kamis, 29 Des 2022 21:46 WIB
Sejumlah truk melintas di proyek pembangunan jalan lingkar Sepaku segmen 2 di Lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (17/8/2022). Pemerintah pusat melalui Badan Otorita IKN terus meningkatkan intensitas pembangunan di wilayah IKN antara lain dengan pematangan lahan, pembangunan jalan akses logistik, intake air minum hingga persemaian pohon. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/hp.
Kawasan IKN Nusantara/Foto: ANTARA FOTO/BAYU PRATAMA S
Jakarta -

Pembangunan di kawasan IKN Nusantara terus berlanjut. Kali ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kembali menunjuk PT Waskita Karya (Persero) Tbk menggarap proyek Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara.

Nilai proyek tersebut Rp 639 miliar. SVP Corporate Secretary Waskita Novianto Ari Nugroho menyampaikan, sejak awal, perseroan terus mengikuti setiap tender yang ada di IKN. Dengan ini, bertambah satu lagi proyek IKN dari sederet tender proyek yang dimenangkan Waskita.

"Alhamdulillah Waskita kembali memenangkan tender pekerjaan proyek di IKN. Proyek ini adalah salah satu dari sekian tender yang kami ikuti di IKN," ujar Novianto, dalam keterangan tertulis, dikutip Kamis (29/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Novianto, pembangunan IPAL ini akan menjadi dukungan utama dalam pengelolaan air limbah di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan di IKN, sehingga kualitas air tanah tetap terjaga serta mengurangi pencemaran lingkungan.

Pekerjaan proyek ini rencananya akan dikerjakan dalam waktu 742 hari dan akan selesai pada akhir tahun 2024. Sementara lingkup pekerjaan Waskita antara lain mencakup pekerjaan persiapan, unit IPALD, pekerjaan mekanikal dan elektrikal, jalan dan lanskap, serta dehidrator lumpur.

ADVERTISEMENT

"Perolehan ini tentunya menambah nilai kontrak baru Perseroan per bulan Desember 2022. Sampai akhir tahun ini kami masih menunggu pengumuman tender dan optimis bisa memenangkannya," tuturnya.

Sebagai tambahan informasi, sebelumnya Waskita telah memenangkan 3 tender proyek IKN, dengan total nilai kontrak Rp 2,55 triliun. Dengan proyek IPAL ini, kini total proyek IKN yang dipegang Waskita mencapai 4 proyek, dengan nilai mencapai kisaran Rp 3,18 triliun.

Ketiga tender proyek yang telah dimenangkan sebelumnya antara lain Gedung Sekretariat Presiden dan bangunan pendukung pada kawasan Istana Kepresidenan, Jalan Tol IKN Segmen Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang, dan Pembangunan Jalan Kerja/Logistik IKN Paket Pembangunan Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4.

(hns/hns)

Hide Ads