Infrastruktur telah mendorong sebuah kawasan kian diminati khususnya untuk lokasi hunian. Aksesibilitas yang semakin mudah ditunjang, munculnya banyak fasilitas, hingga potensi peningkatan value produk properti seiring berkembangnya sebuah kawasan menjadi sangat menarik dan banyak dicari kalangan pekerja perkotaan.
Wilayah selatan Jakarta menjadi salah satu kawasan yang saat ini masih terus berkembang khususnya di koriodor Ciputat hingga Kabupaten Bogor yang digadang akan menjadi CBD baru. Menurut Pakar Tata Ruang dan Dosen Universitas Trisakti Yayat Supriatna, dukungan infrastruktur masif yang dibangun pemerintah akan membentuk sebuah kawasan mixed use hingga CBD baru.
"Koridor Cinangka-Depok hingga Kemang-Bogor dan sekitarnya akan terus berkembang dan itu akan memunculkan berbagai potensi bukan hanya residensial tapi juga komersial dan pusat bisnis. Developer akan mengoptimalkan situasi ini terlebih yang memiliki area pengembangan luas karena bisa mengonsep kawasannya menjadi ikonik dan menjadi wilayah penyangga ekonomi baru," ujarnya.
Berbagai potensi ini yang juga dioptimalkan di Telaga Kahuripan hasil pengembangan PT Kuripan Raya. Berlokasi di Jalan Raya Parung Km. 47, Kemang, Bogor, Jawa Barat, township seluas 750 hektar ini terus melakukan berbagai penyesuaian untuk memenuhi kebutuhan pasar khususnya dari segmen pekerja keluarga muda.
Menurut Chief Marketing Officer PT Kuripan Raya Richie Laseduw, perusahaan menginvestasikan dana hingga Rp100 miliar untuk terus mengoptimalkan konsep, fitur, fasilitas, hingga berbagai potensi lainnya. Lebih lengkapnya bisa dilihat di www.telagakahuripan.co.id.
"Kami perkuat konsep dan melakukan rejuvenasi total seiring perubahan lifestyle setelah kita hidup bersama pandemi COVID-19 beberapa tahun terakhir. Ada banyak warna baru maupun fasilitas yang akan terus dihadirkan dan itu bukan hanya untuk kenyamanan hunian tapi juga value produk yang akan terus meningkat," bebernya.
Bersambung ke halaman selanjutnya.
