Hiii... Apartemen Mewah di Hong Kong Ini Kaya Kuburan! Nggak Laku Dijual

Hiii... Apartemen Mewah di Hong Kong Ini Kaya Kuburan! Nggak Laku Dijual

Ahmad Syahri Wijayanto - detikFinance
Kamis, 08 Jun 2023 10:12 WIB
Apartemen Hong Kong
Apartemen di Hong Kong Melompong/Foto: Dok. Istimewa
Jakarta -

Sebuah apartemen mewah bernama The Corniche yang berada di Hong Kong tak laku dijual. Apartemen megah yang memiliki pemandangan laut China Selatan ini tak diminati masyarakat sana.

Dikutip dari Bloomberg, Kamis (8/6/2023), gedung The Corniche terdiri dari 295 unit apartemen. Dari unit sebanyak itu, jumlah yang terjual hanya tiga unit. Padahal apartemen tersebut sudah dibangun sejak 6 tahun yang lalu atau pada 2017.

Logan Group Co. dan KWG Group Holdings Ltd selaku pengembang apartemen itu sebelumnya telah memperkirakan akan menghasilkan penjualan sekitar US$ 3,8 miliar atau setara dengan Rp 57 triliun, namun nyatanya hingga sekarang proyeknya masih sepi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bahkan, apartemen itu sekarang telah dikelilingi oleh tempat pengolahan limbah hingga tempat sekolah mengemudi. Pusat perbelanjaan terdekat pun sudah berubah menjadi tempat industri.

Kondisi keuangan dua pengembang apartemen tersebut kini terancam gara-gara apartemen itu tak laku. Padahal, Logan Group dan KWG Group Holding pernah mendapat puja-puji karena sempat membantu membayar utang luar negeri mencapai US$ 10 miliar atau setara dengan Rp 150 triliun.

ADVERTISEMENT

Para kreditur pun sudah menuntut kedua perusahaan itu setelah sebelumnya telah gagal membayar utang. Logan Group dan KWG Group Holding bisa saja kehilangan apartemen mewahnya itu jika pihak bank menuntut kembali untuk membayar hutang.

Lokasi The Corniche kini dianggap sebagai tempat yang kurang strategis untuk ditinggali. Padahal duo pengembang itu sudah mengeluarkan biaya mencapai HK$16,9 miliar atau setara dengan Rp 32,1 triliun untuk membangun apartemen mewah tersebut.

Logan dan KWG Group beranggapan apartemennya yang memiliki luas 1.340 kaki persegi hingga 9.633 kaki persegi itu akan menjadi sebuah gebrakan baru bagi dunia properti di Hong Kong, seiring banyaknya orang kaya China yang akan masuk ke negaranya.

Di Hong Kong, pasar real estat juga sedang mengalami penurunan karena penurunan populasi, pengetatan politik, dan pembatasan perjalanan. Alhasil apartemen The Corniche dinilai sangat mahal sejak awal 2023 ini. Ketiga unit yang laku tersebut hanya terjual di angka penjualan sekitar HK$ 164 juta-HK$ 185 juta atau setara dengan Rp 310,9 - 250,8 miliar.

Logan dan KGW masing-masing memiliki 50% The Corniche. Keduanya memiliki kreditur dan bank sendiri-sendiri. Ketegangan meningkat saat berbagai pihak yang memperebutkan solusi terbaik.

Salah satu bank terbesar yang beroperasi di Hong Kong yang tak disebutkan identitasnya, kabarnya telah memberikan pinjaman sebesar HK$10,2 miliar atau setara dengan Rp 19,3 triliun dalam membiayai pembangunan proyek tersebut.

Logan memiliki lebih dari $6 miliar atau setara dengan Rp 90 triliun pinjaman luar negeri. Begitu juga dengan WG yang memiliki pinjaman hutang luar negeri senilai $4 miliar atau setara dengan Rp 60 triliun.

Lihat juga Video 'Warga Hong Kong Lebih Pilih Punya Kucing Dibanding Bayi':

[Gambas:Video 20detik]


(fdl/fdl)

Hide Ads