Harga Beras Mulai Ada Tanda-tanda Naik

Jakarta - Pemerintah memprediksi akan adanya kenaikan harga beras umum di pasaran. Kenaikan ini dapat disebabkan telah berakhirnya panen raya dan serapan cadangan Bulog untuk cadangan pemerintah.

Demikian disampaikan Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar dalam jumpa pers mengenai perkembangan harga bahan pokok di kantor kementerian perdagangan Jumat (20/5/2011).

"Memasuki Minggu II Mei 2011, terlihat kenaikan harga yang disebabkan mendekati masa akhir panen raya dan banyaknya serapan Bulog untuk cadagan beras pemerintah," katanya.

Mahendra menjelaskan, harga beras premium bulan Mei 2011 telah mengalami tanda-tanda akan kembali walaupun belum naik secara tajam. Minggu II bulan Mei 2011 harga beras umum mencapai Rp 8.709 per kg atau telah meningkat tipis 0,08% dari minggu I yang sebesar Rp 8.703 per Kg.

"Minggu II Mei harga beras naik tidak signifikan hanya 0,08%. Namun, pada April 2011 kemarin harganya turun 0,16%," ujarnya.

Mahendra menambahkan, untuk beras medium juga ikut naik di setengah bulan Mei 2011 ini. Pada minggu II, harga beras termurah meningkat sebesar 0,15% dibanding dengan awal bulan Mei 2011.

"Minggu II Mei 2011 mencapai Rp 6.844 per kg atau naik 0,15% dibanding harga Minggu I Mei 2011," jelasnya.

(ade/hen)