Hal ini diakui Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Syukur Iwantoro saat ditemui di Gedung KPPU Jakarta, Rabu (6/2/2013).
"Gubernur DKI Jakarta mengirimkan surat ke beberapa Pemda seperti NTT, NTB, Bali, dan Sulsel terkait kebutuhan daging," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi 70% kuota daging DKI dari impor. Perlu setidaknya 1.000 ekor/hari untuk kebutuhan DKI," katanya.
Pihak Pemda yang ditunjuk Jokowi untuk memasok sapi ke Jakarta seperti NTT, NTB, Bali dan Sulsel sudah menunjukan komitmennya untuk memberikan 210 ribu ekor sapi di tahun ini. Syukur juga merinci kuota daging sapi beku impor tahun ini sebanyak 32.000 ton.
"Mereka komitmen untuk memberikan 210 ribu ekor sapi ke Jakarta. Dari 32 ribu (kuota impor sapi beku 2013) 19 ribu untuk industri yaitu jenis daging CL 95 dan 12 ribu untuk horeka," tandasnya.
(wij/dnl)