Target PNBP Meningkat Jadi Tantangan ESDM Kejar Penerimaan Negara

Target PNBP Meningkat Jadi Tantangan ESDM Kejar Penerimaan Negara

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Rabu, 09 Nov 2016 15:08 WIB
Foto: Ardan Adhi Chandra
Jakarta - Di dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) target Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) setiap tahunnya terus bertambah. Di 2017 target PNBP di sektor mineral dan batu bara (minerba) dinaikkan menjadi Rp 32,4 triliun atau naik Rp 2,3 triliun dari Rp 30,1 triliun di APBN-P 2016.

Dirjen Minerba, Bambang Gatot Ariyono, menyebutkan peningkatan target PNBP di sektor minerba menjadi tantangan sendiri dalam mengejar penerimaan negara. Untuk mengejar target PNBP Rp 32,4 triliun di 2017, eksploitasi pertambangan juga harus digenjot lebih kuat lagi.

"Batu bara bukan komoditas tapi energi, tapi saya selalu dibebani bahwa PNBP tahun depan Rp 32 triliun. Itu membuat saya harus eksploitasi," kata Bambang dalam Diskusi KEIN di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta Pusat, Rabu (9/11/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, di sisi lain eksploitasi di sektor minerba menjadi tantangan yang semakin sulit ke depannya. Hal ini disebabkan karena semakin berkurangnya cadangan batu bara di Indonesia.

"Tapi sekarang energi batu bara menipis. Sekarang sudah tinggal 2% dan batu bara dianggap energi kotor," ujar Bambang.

"Minerba, setiap komoditas berbeda, dari lokasi, tata cara penambangan gitu beda-beda. Misalnya batu bara itu beda-beda," tutup Bambang. (hns/hns)