Muliaman Hadad dan Petinggi OJK Tak Lolos Seleksi, Ini Kata Darmin

Muliaman Hadad dan Petinggi OJK Tak Lolos Seleksi, Ini Kata Darmin

Danang Sugianto - detikFinance
Rabu, 01 Mar 2017 21:34 WIB
Muliaman Hadad dan Petinggi OJK Tak Lolos Seleksi, Ini Kata Darmin
Foto: Danang Sugianto
Jakarta - Panitia Seleksi (Pansel) calon anggota Dewan Komisioner (DK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menyaring 35 nama yang lolos seleksi tahap kedua, dari 107 nama yang terdaftar dalam seleksi. Ada 5 orang pimpinan OJK yang menjabat saat ini tidak lolos, hanya 2 petahana yang lolos.

Kelima nama petahana yang tak lolos di antaranya Muliaman D. Hadad yang saat ini menjabat Ketua DK OJK. Lalu ada Firdaus Djaelani, Nelson Tampubolon, Kusumaningtuti S. Soetiono, dan Ilya Avianti.

Anggota Pansel yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, menegaskan kelima nama petahana itu tidak lolos bukan lantaran Pansel merasa tidak puas dengan kinerja mereka selama ini. Namun hasil putusan itu memang sesuai dengan pemeriksaan berdasarkan persyaratan yang telah ditetapkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Sri Mulyani Ungkap 10 Cara Pansel Cek Rekam Jejak Calon Bos OJK

"Pansel bukan berarti mensyaratkan bahwa harus sekian dari DK OJK tidak lolos, enggak ada itu. Hasilnya begitu ya memang begitu. Tapi kalau ditanya apakah bentuk kekecewaan itu enggak valid. Karena kita tidak pernah merancang berapa yang bisa masuk," tegasnya, di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (1/3/2017).

Baca juga: Tak Lolos Seleksi Calon Bos OJK, Muliaman: Tetap Fokus Bekerja

Tim Pansel sendiri menetapkan ada 3 cara penilaian untuk seleksi tahap kedua. Pertama berdasarkan pengalaman, keilmuan dan keahlian yang memadai, lalu makalah yang diserahkan para calon juga diuji, serta mengenai rekam jejak yang mencangkup masukan dari masyarakat dan informasi serta data yang berasal dari lembaga-lembaga yang berwenang.

"Tolong dipahami bahwa kita mengakumulasi semua unsur yang ada dari masyarakat, lembaga yang sudah disampaikan sebagai informasi," imbuhnya. (wdl/wdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads