Direktur Utama PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB), Virda Dimas Ekaputra mengatakan, nantinya bandara tersebut juga akan dibangun kereta bandara, tujuannya untuk menarik penumpang dari Jakarta.
"Akses kan nanti baru dari Tol Cipali lewat Tol Cisumdawu. Makanya kita usulkan ada kereta bandara yang ke Kertajati," kata Virda ditemui di kantor pusat Pertamina, Jakarta, Kamis (4/5/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenapa ambilnya di Stasiun Jatibarang, karena untuk mengambil penumpang dari Jakarta, terutama yang berangkat dari Stasiun Gambir. Nanti jalurnya akan dibuat setelah bandaranya jadi dulu, kan sudah MoU dengan Railink," ungkap Virda.
Lanjut dia, penumpang pesawat udara yang bisa digarap dari Bandara Kertajati yakni sebagian besar dari kawasan bisnis dan industri yang ada di Jawa Barat bagian Timur, Bandung Raya, dan limpahan penumpang dari Jakarta.
"Kita sudah lakukan feasibility study dengan Telkom. Ada datanya perpindahan orang bisa dilacak dari handphone. Jadi orang Cirebon terbang dari Soetta ke mana, orang berangkat dari Bandara Husein (Bandung) ke mana saja, orang dari Majalengka ke Soetta mau menyebar ke mana, sudah kita pelajari. Jadi secara b to b sangat menjanjikan, apalagi Jawa Barat ini kan provinsi terpadat," terang Virda. (idr/hns)