Bunga Kartu Kredit RI Jauh Lebih Tinggi dari Malaysia dan Jepang

Jakarta - Bunga kartu kredit di Indonesia dinilai masih tinggi jika dibandingkan dengan negara lain. Saat ini bunga kartu kredit di perbankan Indonesia tercatat 2,95% per bulan atau 35,4% per tahun.

Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI) mengatakan, masih tingginya kisaran bunga tersebut karena biaya dana atau cost of fund di bank yang masih tinggi.

"Ya, di bunga kartu kredit di Indonesia memang masih termasuk tinggi," ujar General Manager AKKI Steve Marta saat dihubungi detikFinance, Senin (8/5/2017)

Dia menjelaskan, biasanya di setiap negara akan menyesuaikan tingkat suku bunga dasar kredit (SBDK) termasuk bunga kartu kredit tergantung dengan besaran cost of fund yang ada di negara tersebut.

"Jadi kita tidak bisa membandingkan bunga kartu kredit Indonesia dengan Singapura, Malaysia, dan Jepang karena ada perbedaan di biaya dana," kata Steve.

Pada 2013 lalu, BI juga telah mengeluarkan aturan suku bunga kartu kredit menjadi 2,95% per bulan dari sebelumnya 3,5%. Kemudian pada Juni 2017 bunga kartu kredit akan dibatasi menjadi 2,25% per bulan atau 26,95 per tahun.

Mengutip website sejumlah bank di Malaysia suku bunga kartu kredit per tahun tercatat 15%. Kemudian untuk Singapura rata-rata bunga kartu kredit per tahun 24%, dan Jepang rata-rata 18% per tahun. (ang/ang)