"Mudik lebaran bersama ini digelar agar para pekerja dapat bertemu dengan keluarga di kampung halaman dengan fasilitas yang lebih baik, aman dan selamat sampai tujuan," kata Menaker Hanif Dhakiri usai melepas mudik Lebaran Bersama yang digelar Bank BNI di TMII, Jakarta, Jumat (23/6/2017).
Berdasarkan data, jumlah tersebut meningkat dibanding tahun 2016 yang melibatkan peserta mudik sebanyak 138.234 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pemerintah terus mendorong perusahaan untuk membantu agar teman-teman, bapak/ibu sekalian yang ingin mengunjungi kampung halaman, bertemu dengan orang tua, bertemu dengan keluarga sehingga bisa mudik dengan baik dan selamat," kata Hanif.
Dalam kesempatan yang sama, Hanif pun menyapa para TKI asal Hongkong yang ikut program mudik Lebaran.
"Selamat datang teman-teman TKI kita yang dari Hong Kong. Ada berapa orang yang dari Hong Kong? Apa kabar semuanya? Baik? Sehat? Sudah siap mudik?" sapa Hanif.
![]() |
"Coba bayangkan kalau dari Hong Kong naik bus. Tapi, dari hongkong ke jakarta difasilitasi BNI ya? Iya pak, wah, keren, tepuk tangan untuk BNI. Pulangnya ada yang ke Semarang toh? Tonggo ku rek," ungkap Hanif.
Hanif mengatakan di bawah pemerintahan Presiden Jokowi, insfrastruktur, jalan tol, kereta api, bandara, pelabuhan banyak dibangun. Ini mempermudah arus lalu lintas manusia dan barang dan akan membuat kondisi mudik lebih baik lagi.
"Mohon doanya, Indonesia di bawah pemerintahan Bapak Jokowi ini diberikan kekuatan lahir batin untuk bisa memajukan negeri dan menyejahterakan rakyat Indonesia," imbau Hanif.
"Mudah-mudahan semua bisa sampai di rumah. Sampai ke tujuan dengan sehat dan selamat. Selamat mudik, yang sabar. Selamat sampai tujuan, Aamiin," kata Hanif.
"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini mendapatkan ridho dari Allah. Teman-teman semua dalam perjalanan lancar. Saya minta tolong di perjalanan nanti yang sabar saja. Alon-alon waton kelakon sluman slumun sing penting selamet, " tutup Hanif. (ega/dna)