Kapolri: Mafia Beras Jadi Target Operasi Satgas Pangan

Kapolri: Mafia Beras Jadi Target Operasi Satgas Pangan

Audrey Santoso - detikFinance
Rabu, 05 Jul 2017 18:39 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menegaskan Satgas Pangan sangat serius memerangi mafia beras. Satgas yang dibentuk atas dasar kerja sama Polri, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Pertanian ini membidik para mafia beras sebagai target utama operasi.

"Dan tolong dicatat! Tolong dicatat betul ini, kalau mau di-headline enggak apa-apa. Satgas ini akan menyasar, yang utama, beras. Menyasar beras," kata Tito di Rupatama Mabes Polri, Jalan Trumojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (5/7/2017).

Menurut Tito alasan Satgas memprioritaskan pengawasan beras karena merupakan bahan pokok terpenting. Selain itu, perputaran uang dalam bisnis beras, dalam setahun, mencapai angka fantastis.

[Gambas:Video 20detik]


"Dari 9 bahan pokok itu, yang uang beredarnya terbesar, adalah di beras dan ini bahan pokok terpenting. Hampir 500 triliun yang beredar setahun untuk beras," ujar Tito.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tito menyampaikan keinginannya untuk mensejahterakan petani, pedagang sembako dan masyarakat di bidang pangan. Sebagai aparat penegak hukum, Polri membantu Pemerintah memastikan tidak ada malprosedur ataupun mafia proses distribusi beras ke masyarakat.

"Dalam kesempatan yang baik ini kami berusaha untuk membuat semua pihak tersenyum. Petani tersenyum, pedagang tersenyum konsumen juga tersenyum," imbuh Tito.


Dia pun menyindir para kartel ataupun mafia beras yang masih 'bermain'.

"Hati-hati ya. Enggak boleh tersenyum ini adalah untuk para kartel, mafia," pungkas Tito. (aud/hns)

Hide Ads