Jakarta -
Elpiji 3 kg milik Pertamina langka. Salah satu contohnya di agen elpiji 3 kg kawasan perumahan Poin Mas, Depok.
Namun, Depok bukan satu-satunya kota yang warganya sulit memperoleh pasokan elpiji 3 kg.
detikFinance merangkum sejumlah lokasi yang mengalami kelangkaan elpiji.
Mau tahu di mana saja? Yuk kita simak selengkapnya di sini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasokan elpiji 3 kg di Depok mulai langka. Bisa dilihat contohnya di pangkalan elpiji di kawasan perumahan Poin Mas, Depok.
Pantauan
detikFinance di lokasi, tampak hanya ada tumpukan tabung-tabung elpiji kosong yang tersusun di sudut-sudut pangkalan.
"Sudah 3 hari kosong," ujar Talih, pemilik pangkalan elpiji yang ditemui
detikFinance, Kamis (7/12/2017).
Kelangkaan Elpiji 3 kg atau Elpiji melon terjadi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Salah satunya di Kecamatan Majalaya, kelangkaan sudah terjadi sejak dua hari lalu.
"Sudah dua hari ini susah mencarinya (Elpiji 3 kg), saya cari sampai Ciparay, muter-muter aja," kata Herman (28) warga Pelangi, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Kamis (7/12/2017).
Warga Tengaran, Kabupaten Semarang, yang berbatasan dengan Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, kesulitan mendapatkan gas elpiji 3 Kg. Kesulitan tersebut dirasakan sejak beberapa hari yang lalu.
Salah satu warga, Hana (42), yang tinggal di Kaliwaru, Tengaran, mengaku, sudah sejak 3 hari yang lalu kesulitan untuk mendapatkan gas elpiji 3 Kg. Ia memiliki dua tabung selain untuk memasak, juga usaha membuat tahu bacem.
"Satu tabung untuk masak, satu untuk buat tahu bacem. Tahu bacem saya titip-titipkan. Ini gas sudah habis, nggak tahu besok pagi bisa masak atau enggak," ujar Hana saat ditemui, Senin (4/12/2017).
Sudah hampir sebulan terjadi kelangkaan gas melon atau elpiji 3 kg di Kota Pekalongan. Harganya melonjak naik di pasaran. Pertamina melakukan operasi pasar untuk mengatasi persoalan tersebut.
Di Kota Pekalongan harga elpiji 3 kg di tingkat eceran bervariasi antara Rp 17 ribu hingga Rp 21 ribu. Bahkan, di beberapa titik seperti di Bumirejo, Pekalongan Barat, harganya mencapai Rp 24 ribu. "Itu pun sulit didapatkan," kata Rustati (45) warga setempat pada detikcom, Rabu (06/12/2017).
Halaman Selanjutnya
Halaman
.webp)
