Pembiayaan pembangunannya direncanakan akan dikerjasamakan dengan skema kerja sama pemerintah badan usaha (KPBU). Pembebasan lahan rencananya akan dilakukan oleh pemerintah, sementara untuk rolling stock, kereta dan pengoperasiannya akan dilakukan oleh swasta atau BUMN.
Konstruksi rencananya akan dimulai pada tahun depan dan ditarget bisa beroperasi di 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"2018 kita usahakan mulai konstruksi, sampai 2019 dan beroperasi secara penuh pada tahun 2020," katanya saat ditemui pada acara Seminar Nasional di Hotel Grand Mercure Harmoni, Jakarta, Kamis (14/12/2017).
Jika sudah jadi, nantinya penumpang bisa mendapatkan akses langsung dari dan menuju pintu Terminal Bandara ke Stasiun Bandara, tidak sama seperti KA Bandara Soekarno-Hatta. Beroperasinya kereta bandara baru Yogyakarta ini juga diharapkan bisa menjamin waktu tempuh ke Bandara NYIA.
Penumpang pun diharapkan bisa beralih menggunakan KA Bandara untuk menuju ke Bandara karena harga tiket yang lebih baik dibanding moda transportasi lainnya seperti taksi online maupun konvensional.
"Kereta ini kita andalkan karena kalau andalkan darat juga berat karena kemacetan sudah tinggi," pungkasnya.
(eds/zlf)











































