Beras Hingga Telur Ayam Sumbang Inflasi Desember 0,71%

Beras Hingga Telur Ayam Sumbang Inflasi Desember 0,71%

Hendra Kusuma - detikFinance
Selasa, 02 Jan 2018 11:33 WIB
Foto: Hendra Kusuma-detikFinance
Jakarta - Besaran inflasi pada Desember 2017 tercatat sebesar 0,71%. Terjadinya inflasi pada Desember 2017 tersebut disebabkan karena andil makanan, transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan.

Kepala BPS Suhariyanto mengungkapkan, andil terbesar inflasi terbesar adalah bahan makanan seperti kenaikan harga beras, telur ayam, daging ayam, hingga tomat.

"Jadi inflasinya 2,26% andil bahan makanan 0,46%. Ada beberapa komoditas yang memberikan andil kenaikan harga beras, telur segar andilnya 0,08% dan daging ayam ras 0,07%, cabai merah andil 0,05%, beberapa sayuran tomat cabai rawit wortel 0,01-0,02%," ujar Suhariyanto di Kantor BPS, Jakarta Pusat, Selasa (2/1/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kenaikan harga makanan jadi dan rokok juga menyumbang inflasi hingga 0,30%. Isu kelangkaan Elpiji juga memberikan andil inflasi pada Desember 2017 sebesar 0,71%.

"Untuk sandang, kesehatan aman andilnya 0,01%, untuk pendidikan, rekreasi dan olah raga tidak ada andilnya," ujarnya.

Pada libur Natal dan Tahun Baru 2018, sektor transportasi dan telekomunikasi juga memberikan andil. Hal ini dikarenakan meningkatnya permintaan.

"Untuk transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan itu andilnya 0,14%, karena meningkatnya permintaan karena libur Natal dan tahun baru, pertama angkutan udara 0,10%, tarif angkutan antar kota 0,01%, itu dipicu kenaikan oleh angkutan udara," katanya. (ara/ara)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads