Ancam Spekulan Beras, Mendag: Enggak Jualan, Awas!

Ancam Spekulan Beras, Mendag: Enggak Jualan, Awas!

Trio Hamdani - detikFinance
Selasa, 09 Jan 2018 12:18 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Pemerintah tidak segan menindak tegas pengusaha beras yang menimbun pasokan. Sebab, hal itu menjadi salah satu pemicu lonjakan harga beras.

Hal itu disampaikan Menteri Perdagangan (Mendag), Enggartiasto Lukita, saat melepas beras operasi pasar di Gudang Bulog Divre DKI Jakarta, Selasa (9/1/2018).


"Sekarang apapun ceritanya, kita lebih baik penetrasi pasar dulu daripada kita mengusut kemudian meneliti (penyebab kenaikan harga), sudah kepanjangan. Kita penetrasi saja, kita masukin (gelontorkan beras) sama kita bilang anda mesti jualan. Kalau sampai enggak jualan awas," katanya, Selasa (9/1/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Enggar memastikan hal ini tidak sekadar menakut-nakuti. Jika kedapatan pedagang sengaja menyimpan beras untuk keuntungan pribadi, maka tidak akan ditoleransi.

"(Kalau tidak patuh) tangkap. Enggak ada urusan. Ini ada satgas (Satgas Pangan). Makanya kita keras karena itu adalah upaya-upaya spekulatif yang rugikan rakyat. Kita tidak akan mentolerir itu," lanjut Enggar.


"Hanya persoalannya sekarang buat pengusaha, buat mereka spekulan ini ngapain juga (melakukan perbuatan spekulatif) karena berasnya (sekarang) udah tersedia," sambungnya.

Enggar percaya dengan didistribusikan operasi pasar CBP bakal berdampak menurunkan harga beras, minimal setara dengan harga eceran tertinggi (HET). "Penetrasi aja dulu. Masa sih udah dipenetrasi segitu gedenya enggak turun," tambahnya.

(hns/hns)

Hide Ads