150 Driver Taksi Online dari Jabar Tiba di Jakarta

Jakarta - Diperkirakan ada 500 driver taksi online bakal menggelar aksi penolakan terhadap aturan baru taksi online yang tertuang di Peraturan Menteri Perhubungan No.108/2017 (PM 108/2017) tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang Dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek.

Hal itu disampaikan oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Roma Hutajulu di kawasan Monas, Jakarta Pusat jelang berlangsungnya aksi demo driver taksi online, Senin (29/1/2018).

"Informasinya dari pemberitahuan di Polda Metro Jaya estimasinya 500 (driver taksi online yang akan menggelar aksi). Tapi nanti itu kan situasi situasional ya. Nanti kita lihat di lapangan," katanya.

Baca juga: Demo Driver Taksi Online, Mobil Anti Huru-hara Siaga Dekat Istana

Pantauan tim di lapangan, kata dia, driver taksi online yang sudah mulai menunjukkan pergerakan ada sebanyak 150-an. Mereka datang dari Jawa Barat (Jabar) dan berhenti sejenak di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

"Sampai saat ini tadi perkembangan terakhir baru 150 dari Jabar yang sudah ada di Istiqlal sekarang sedang dikawal bergerak ke IRTI Monas. (Situasinya) masih lancar, aman dan kondusif," ujarnya.

Baca juga: Menhub akan Temui Driver Online yang Demo di Istana untuk Dialog

Tambah dia, demo kali ini merupakan aksi lanjutan sebagaimana yang sudah dilakukan minggu lalu. "Ini kan sudah aksi yang ke 2 kalau enggak salah. Minggu lalu juga udah dilaksanakan (aksi)," jelasnya. (zlf/zlf)