Jalan Trans Papua dan Jembatan Holtekamp Tak Terganggu Gempa

Jakarta - Gempa berkekuatan 7,6 SR baru saja mengguncang Papua pada pagi dini hari tadi tak berdampak pada kondisi infrastruktur jalan Trans Papua yang ada di ruas Merauke-Boven Digul. Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Pembangunan Jalan Ditjen Bina Marga Achmad Gani Ghazali saat dihubungi, Senin (26/2/2018).

Gani bilang, dari hasil laporan tim di lapangan sejauh ini tak ditemukan dampak kerusakan dari gempa yang sempat terjadi 4 kali susulan itu. Hal yang sama juga berlaku untuk jembatan Holtekamp yang saat ini tengah pemasangan rangka baja bentang jembatan.

"Laporan sementara tidak ada dampak di ruas Merauke-Boven Digul, Papua. Juga jembatan Holtekamp yang sedang dibangun," katanya kepada detikFinance.

Baca juga: Mau Dijajal Jokowi Naik Chopper, Ini Wajah Terkini Trans Papua

Dengan tak terdampaknya pembangunan dari adanya guncangan gempa yang cukup kuat itu, maka proses pekerjaan di lapangan pun sejauh ini kata dia masih terus berjalan.

"Laporannya lanjut terus," jelas Gani.

Adapun sampai saat ini diketahui sejumlah bangunan dilaporkan mengalami kerusakan termasuk rumah ibadah. Selain masjid, sebuah pos TNI, gedung SD, kantor distrik dan sebuah rumah warga juga dilaporkan rusak.

Sejumlah perusahaan minyak dan gas negara yang berada di lokasi dekat pusat gempa Papua bahkan diimbau untuk menghentikan aktivitas mereka untuk mencari tahu kerusakan yang terjadi. Pusat gempa yang berada di daratan dirasakan getarannya hingga ke Tanah Merah, Wamena, Merauke dan Jayapura.

Baca juga: Wow, Jalan di Papua Dibangun Belah Hutan Nanjak Bukit

(eds/ang)