"Tahun ini kredit akan lebih baik, secara tahunan posisi Februari ada peningkatan di posisi 8%-an lah," kata Erwin di Gedung BI, Jakarta Pusat, Jumat (16/3/2018).
Sekedar informasi berdasarkan data BI kredit perbankan Januari 2018, mencapai Rp 4.661 triliun tumbuh 7,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari sisi korporat sudah banyak selesai dan konsolidasinya berakhir, sudah pick up kembali," ujarnya.
Dia menjelaskan, rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) sudah membaik dan mengalami tren penurunan. Menurut Erwin ini bisa menjadi pendorong penyaluran kredit tahun ini.
"Pada Februari NPL turun lagi. NPL sudah membaik signifikan tinggal menunggu pertumbuhan ekonomi saja. Jika ekonomi sudah tumbuh, pasti akan mendorong konstruksi dan konsumsi mulai pick up peningkatan kembali," ujar dia. (ara/ara)