Sejumlah ruas tol yang gagal beroperasi tersebut di antaranya tol Cinere-Jagorawi seksi 2 Raya Bogor-Kukusan 5,5 km yang seharusnya di Oktober 2017, kemudian tol Ciawi-Sukabumi seksi 1 Ciawi-Cigombong segmen Ciawi-Caringin 7,3 km juga seharusnya November 2017.
Lalu yang seharusnya di Desember 2017 di antaranya Solo Ngawi 87,9 km, Ngawi-Kertosono IC Ngawi-Wilangan 51,51 km, Depok-Antasari seksi 1 Antasari-Brigif 6,8 km, Pejagan-Pemalang seksi 3 dan 4 Brebes Timur-Pemalang 37,3 km, dan tol Batang-Semarang seksi I Batang-Batang Timur 3,2 km.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) telah kembali merevisi target jadwal pengoperasian tol-tol yang molor tersebut. Berdasarkan data monitoring BPJT Februari 2018 yang diterima detikFinance, Senin (20/3/2018), sejumlah ruas tol yang molor pengoperasiannya tersebut dijadwalkan beroperasi pada waktu yang berbeda.
Namun ruas-ruas tersebut juga sampai saat ini masih belum kunjung beroperasi. Seperti ruas Ngawi-Kertosono (Ngawi-Wilangan 49 km) yang dijadwalkan beroperasi Januari 2018 namun baru pada medio Maret ini selesai diuji coba fungsi dan kelaikan operasinya. Kemudian ruas tol Solo-Ngawi sepanjang 90 km yang seharusnya beroperasi di Februari, namun hingga saat ini juga belum diresmikan.
Ruas lainnya yang tengah dinanti pengoperasiannya sesuai target jadwal yang direvisi adalah Pejagan-Pemalang seksi III dan IV (Brebes Timur-Pemalang 37,3 km), Depok-Antasari seksi I (Antasari-Brigif 6,8 km), Cinere-Jagorawi seksi II (Raya Bogor-Kukusan 5,5 km) dan Ciawi-Sukabumi seksi I (Ciawi-Cigombong segmen Ciawi-Caringin 7,3 km). Seluruh tol tersebut ditarget beroperasi pada Maret dan April tahun ini.
Tol Pejagan-Pemalang sendiri diproyeksi sudah beroperasi pada mudik Lebaran tahun ini yang akan berlangsung Juni. Begitu pula untuk ruas Solo-Ngawi dan Ngawi-Wilangan.
Sementara seksi 1 Batang-Batang Timur masih masih harus dilalui secara fungsional pada mudik nanti. Sedangkan ruas-ruas tol lainnya yang ada di Jabodetabek seperti Depok-Antasari, Cinere-Jagorawi dan Ciawi-Sukabumi diproyeksi beroperasi pada April mendatang.